Barulah pada tanggal  8 september Raja Don Lorenzo Yucineno II, raja ke-10 Larantuka, sehingga Larantuka sejak saat itu dikenal umum sebagai Reinha Rosaria atau Ratu Rosari, sangat disayangkan sejarah ini tidak begitu tentang kerajaan Katholik pertama dan terakhir di Indonesia ini. Sejarah Larantuka mulai terlupakan seiring perkembangan zaman, seperti harum pohon  cendana yang mjulai ditinggalkan oleh bangsa eropa.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!