Sebenarnya, tidak terlalu seimbang kalau kita membandingkan kualitas film Disney dengan film animasi Indonesia. Berbagai aspek sangat jelas menunjukkan kalau film animasi Indonesia butuh mengejar ketertinggalan dengan lebih cepat.
Meskipun demikian, bukan berarti film animasi Indonesia memiliki kualitas yang sangat rendah dan bahkan tidak layak ditonton. Sebaliknya, meskipun memiliki kualitas yang belum sebanding dengan film Disney, film animasi Indonesia sangat layak ditonton dan masih bisa bersaing dengan film animasi Disney. Kita dapat melihat Film Gundala, misalnya. Film ini mendapatkan sekitar 1,7 juta penonton.
Tentu, cukup jauh dibandingkan dengan penonton film Disney lainnya. Terlepas dari jumlah penonton, film Gundala menjadi film animasi Indonesia yang perlu diapresiasi. Mengingat, dalam film ini ditampilkan banyak sekali aspek-aspek kebudayaan lokal Indonesia.
Mengubah cara pandang kita terhadap film animasi Indonesia, memang tidak mudah. Karena, memang sudah sejak kecil kita dimanjakan dengan berbagai film Disney. Apalagi, saat ini Disney terus melakukan strategi-strategi lain yang membuat penonton Disney semakin jatuh cinta dan terus menantikan film-film terbaru dari Disney.
Situasi ini tentu menjadi ancaman bagi perkembangan film animasi Indonesia yang sangat tergantung dari jumlah penonton. Kita memang menginginkan film animasi Indonesia memiliki kualitas yang hampir sama dengan film Disney.
Akan tetapi, rumah produksi film Indonesia perlu tenaga yang lebih ekstra dan tentu dukungan dari kita untuk dapat mewujudkannya. Dukungan seperti apa?
Dukungan yang dapat kita lakukan adalah dengan menonton film animasi Indonesia. Menonton film animasi Indonesia merupakan dukungan paling konkret untuk para animator dan rumah produksi film animasi Indonesia untuk mengakselerasi kualitas film animasi Indonesia.
Kesimpulannya, Disney dengan berbagai strategi dan terobosan barunya, saat ini dan seterusnya akan menjadi ancaman untuk film animasi Indonesia. Ancaman ini akan semakin diperparah dengan sikap kita yang menjadikan film Disney sebagai standar bagus atau tidaknya sebuah film animasi, sehingga akhirnya kita melupakan film animasi Indonesia.
Kalau kita menginginkan film animasi Indonesia memiliki kualitas yang mampu bersaing dengan film Disney, kita harus mendukung rumah produksi film animasi Indonesia untuk meningkatkan kualitas.
Cara konkret untuk mendukung adalah dengan menonton film animasi Indonesia. Tentu tidak bisa instan, butuh proses untuk terus meningkatkan kualitas film animasi Indonesia.