Barcelona baru saja merampungkan Jules Kounde dari Sevilla sebagai rekrutan keenam mereka di bursa transfer musim panas ini.
Padahal, sebelumnya Barca dikabarkan krisis finansial, lalu bagaimana mereka bisa belanja pemain hingga mencapai triliunan rupiah.
Tim asal Catalan ini belum lama meresmikan transfer pembelian bek tengah dari Sevilla, Jules Kounde.
Belum disebutkan berapa harga yang harus mereka bayar untuk mendatangkan pemain asal Prancis tersebut, namun yang pasti, Blaugrana harus mengeluarkan uang ratusan miliaran rupiah.
Sebelumnya, Barca nyaris gagal mendatangkan Kounde karena klub asal Inggris, Chelsea telah menawarkan dana sebesar 55 juta euro atau lebih dari 840 miliar rupiah untuk pemain berusia 23 tahun tersebut.
BACA JUGA: 3 Pemain Sudah Ditikung, Barcelona Masih Minati Pemain Chelsea
BACA JUGA: Gara-gara Nomor Punggung, Depay Bakal Dilepas Barcelona ke Man United?
Barcelona sendiri sudah menyatakan keberatan untuk mengeluarkan dana yang sama atau lebih dari Chelsea untuk memboyong Jules Kounde ke Camp Nou.
Namun entah bagaimana caranya, melalui pelatih sekaligus legenda mereka, Xavi Hernandez yang ikut turun tangan, Barca berhasil membujuk Kounde untuk bergabung.
Dengan demikian, Barcelona tercatat sudah mengeluarkan dana senilai triliunan rupiah untuk mendatangkan pemain baru di musim panas ini.
Sebelumnya, mereka sudah mendatangkan Pablo Traore dari Santander dengan harga 76 miliar rupiah, lalu Raphinha dari Leeds United senilai 886 miliar rupiah, dan Robert Lewandowski dari Bayern Munchen senilai 687 miliar rupiah.
Belum lagi dihitung dengan nominal Jules Kounde yang masih belum disebutkan. Sementara Franck Kessie dari AC Milan dan Andreas Christensen dari Chelsea didatangkan secara gratis.
Jika ditotal, Barca telah mengeluarkan dana lebih dari satu triliun rupiah untuk mendatangkan enam pemain baru mereka di musim panas ini.
Belum lagi, mereka juga masih berencana untuk mendatangkan dua pemain Chelsea lainnya, yakni Marcos Alonso dan Cesar Azpilicueta yang pastinya memiliki harga ratusan miliar juga.
Pertanyaannya adalah Barcelona punya uang darimana? Padahal, mereka beberapa tahun kemarin sedang mengalami krisis finansial.
BACA JUGA: Lewandowski Pergi, 5 Striker Ini Bisa Dijadikan Munchen sebagai Pengganti
BACA JUGA: Cristiano Ronaldo, Dulu Jadi Impian, Kini Ditolak 3 Klub Raksasa Eropa
Ironisnya, mereka harus memotong gaji semua pemain, staff, hingga melepas megabintang Lionel Messi ke PSG pada musim lalu.
Beredar laporan dari Marca, Messi merupakan pemegang gaji tertinggi di Barcelona yang nilainya mencapai 15 miliar rupiah per pekan.
Kalopun gaji Messi dipotong separuhnya juga dianggap masih belum memenuhi kebutuhan finansial klub.
Setelah diusut, ternyata Barca punya strategi jitu demi menjaga neraca keuangan finansial mereka, hingga akhirnya mampu belanja pemain dengan harga yang sangat fantastis.
Masih dilansir dari Marca, Barcelona memang sempat terlilit banyak hutang dari tahun 2014 hingga 2020 dalam mendatangkan pemain yang kabarnya mencapai 20 triliun rupiah.
Kala itu, mereka masih dipimpin oleh Presiden Josep Bartomeu yang disebut-sebut sebagai dalang dari banyaknya hutang yang dimiliki oleh klub pemegang 5 trofi Liga Champions tersebut.
Memasuki tahun 2021, Kursi Presiden Barca berganti dengan kepemimpinan baru, namun wajah dan nama lama, yakni Joan Laporta. Sosok ini juga pernah memimpin Barcelona dari tahun 2003 hingga 2010 lalu.
BACA JUGA: Gara-Gara Haaland, Sterling Bersedia Pindah ke Chelsea
BACA JUGA: Benarkah IndiHome Internetnya Indonesia Terbaik? Cek Jawabannya
Pelan tapi pasti, Laporta mampu membantu kondisi keuangan Barca. Mulai dari melepas Lionel Messi ke PSG yang gajinya sangat fantastis.
Kemudian, Laporta juga tak sungkan untuk menjual hak siar Barca dalam jangka waktu Panjang. Kabarnya, 10 persen hak siar Barcelona diakuisisi oleh Perusahaan Investasi Global bernama, Sixth Street.
Sixth Street yang berdomisili di San Francisco, Amerika Serikat dikabarkan menanamkan modal senilai 207,5 juta euro ke Barcelona sebagai hak siar selama 25 tahun ke depan.
Dengan kesepakatan ini, Barcelona memiliki keuntungan modal sebesar 267 juta euro atau mencapai lebih dari 4 triliun rupiah.
Tak sampai di situ saja, Barca juga bekerjasama dengan Aplikasi Layanan Musik Digital bernama Spotify sebagai sponsor utama mereka.
Spotify bakal mengucurkan dana sebesar 4,6 triliun rupiah dalam waktu tiga musim ke depan, termasuk musim ini.
Sebagai gantinya, nama Spotify bakal terpampang jelas di jersey depan Barcelona, lalu nama stadion Barca juga ditambahkan menjadi Spotify Camp Nou, dan tribun penonton hingga papan iklan di lapangan juga ditambahkan nama Spotify.
Masih belum merasa puas, Barca pun menjual banyak saham mereka dengan harga yang cukup tinggi. Kabarnya, sudah ada beberapa investor yang sepakat dan Barcelona dilaporkan bisa mendapat kucuran dana total lebih dari 8 triliun rupiah.
Sudah selesai? Tentu saja belum. Demi mempercepat mendapat kucuran dana besar, mereka juga melakukan cara yang terbilang unik.
Stadion Spotify Camp Nou kini bisa disewakan dalam satu jam, termasuk 15 menit untuk pemanasan. Mereka yang menyewa juga diizinkan untuk masuk dari Lorong masuk stadion hingga benar-benar merasakan bagaimana menjadi pemain Barcelona.
BACA JUGA: Manfaat Internet Kian Banyak, Gaya Hidup Sehat Wajib Diterapkan!
BACA JUGA: Daripada Chelsea, Manchester United Relakan Ronaldo ke Barcelona?
Hanya saja, untuk menyewa stadion megah ini tentu saja tidak mudah. Mereka yang ingin menyewa stadion Camp Nou harus bersedia membayar 300 Euro atau nyaris mencapai 5 juta per orangnya.
Selain itu, stadion ini juga bisa dipergunakan untuk tempat menikah. Biaya sewa pernikahan pun beraneka ragam.
Dari yang paling murah, dengan kapasitas 100 orang tamu dan 70 kursi senilai 1.600 Euro atau sekitar 24 juta rupiah hingga yang paling mahal dengan kapasitas 300-1.000 orang yang biaya sewanya adalah 13.500 Euro atau 205 juta rupiah.
Menariknya, sewa stadion tersebut bukan hanya untuk pernikahan saja, tetapi juga untuk acara ulang tahun juga bisa.
Terakhir, Barcelona juga ingin menjual sejumlah pemain mereka, mulai dari Martin Braithwaite, Oscar Mingueza, Miralem Pjanic, Samuel Umtiti, Â Memphis Depay, hingga Frenkie de Jong.
Nama terakhir disebutkan bakal dijual paling mahal. Kabarnya, Manchester United dan Chelsea tertarik untuk merekrut playmaker asal Belanda tersebut yang harganya dilabeli Barcelona bisa lebih dari 1 triliun rupiah.
BACA JUGA: Belum Move On dari Messi, Barcelona Ingin Reuni Musim Depan
BACA JUGA: Dunia Patut Berterima Kasih ke Leonard Kleinrock, Sang Bapak Internet
BACA JUGA: 100 Pemain Dikaitkan ke Manchester United, Pantas Fans-nya Gregetan
Itulah serangkaian cara yang dilakukan oleh Presiden Barcelona, Joan Laporta untuk timnya agar terlepas dari lilitan hutang.
Jika, Barcelona sudah terlepas dari lilitan hutan dan kondisi keuangannya mulai stabil. Joan Laporta dilaporkan bakal berusaha untuk memulangkan Lionel Messi kembali dari PSG.
Dengan demikian, serangkaian cara yang dilakukan oleh Laporta itu juga yang membuat Barcelona bisa belanja pemain hingga triliunan rupiah. Hebat juga ya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H