Mohon tunggu...
Yohanes Ishak
Yohanes Ishak Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis Olahraga, Hiburan, dan lain-lain

1 Korintus 10:13 || Jika ingin bekerjasama atau menulis ulang konten yang saya buat, silahkan hubungi email: Yohanes.Ishak92@gmail.com ||

Selanjutnya

Tutup

Atletik Pilihan

Akhiri Puasa 3 Tahun, Warriors Juara NBA Usai Benamkan Celtics

17 Juni 2022   10:55 Diperbarui: 17 Juni 2022   11:01 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Golden State Warriors mengakhiri puasa gelar mereka selama tiga tahun usai mengalahkan Boston Celtics dengan skor 4-2 di final NBA 2022.

Laga final harus dilanjutkan hingga pertandingan keenam, di mana Warriors mampu mengalahkan tuan rumah Boston Celtics dengan skor meyakinkan 103-90 di TD Garden.

Warriors terakhir kali menjadi juara NBA pada tahun 2018 lalu dengan mengalahkan Cleveland Cavaliers 4-0 di partai puncak.

Setelah itu, mereka tak lagi menjadi juara usai mengalami penurunan performa, termasuk dua bintang mereka, yakni Stephen Curry dan Klay Thompson yang dirundung cedera.

Sukses Warriors menjadi juara juga menjadi bukti kesabaran dan kepercayaan manajemen tim kepada para pemainnya, termasuk pelatih Steve Kerr yang masih dipertahankan.

Bayangkan, di tahun 2019 kala itu Warriors hanya mampu menjadi runner up setelah mereka takluk dari Toronto Raptors dengan skor 2-4.

Sejak itu jugalah permainan Warriors menjadi melempem, belum lagi cedera parah yang dialami Curry dan Thompson membuat permainan tim menjadi pincang.

Belum lagi bintang mereka kala itu, Kevin Durant juga memutuskan untuk pindah di musim 2019-20 dengan bergabung ke Brooklyn Nets.

Warriors pun sempat bermain tanpa arah, Curry beberapa kali melakukan kesalahan yang membuat tim lawan mampu memanfaatkannya dengan baik.

Meski demikian, perlahan tapi pasti tim yang berbasis di San Francisco ini membuktikan jika mereka masih layak diperhitungkan di kompetisi NBA.

Di musim 2021-22 ini misalnya, sebelum kompetisi dimulai, mereka sempat diragukan untuk bisa bersaing menjadi juara.

Di awal Musim ini pun yang diunggulkan adalah juara bertahan, Milwaukee Bucks, LA Lakers, Miami Heat, dan Chicago Bulls.

Namun siapa yang sangka, Lakers yang diunggulkan justru tampil buruk, sementara Bucks tampil angin-anginan, sedangkan Heat dan Bulls justru seperti kehabisan bensin di babak playoffs.

Di sisi lain, Golden State Warriors yang tak diperhitungkan justru mampu tampil konsisten, padahal sejak awal musim Thompson masih belum bermain.

Pebasket yang berposisi sebagai shooting guard itu baru masuk pada pertengahan musim yang membuat permainan Warriors menjadi semakin solid hingga partai final saat melawan Boston Celtics.

Dengan demikian, ambisi Celtics untuk menjadi penguasa gelar NBA terbanyak sepanjang sejarah pun kandas, sementara Golden State Warriors kini menambah gelar juara mereka menjadi tujuh gelar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Atletik Selengkapnya
Lihat Atletik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun