Westbrook memang memiliki kualitas mumpuni, namun mantan pemain Oklahoma City Thunder ini lebih sering menjadi one man show alias ingin membuat dirinya lebih menonjol daripada pemain lain atau kasarnya adalah memiliki sifat bermain yang egois cukup tinggi.
Hal itu tidak salah, karena memang ia mempunyai kualitas yang luar biasa dan memiliki rata-rata 18,2 points per pertandingan.
Hanya saja, Lakers bukan tempat yang cocok untuknya. Lakers membutuhkan kerja sama tim yang sangat kompak.
Di satu sisi, permainan Lakers di musim ini juga banyak melakukan kesalahan yang sering menguntungkan tim lawan.
Tak hanya itu, mereka juga sering tidak konsisten mempertahankan kemenangan di setiap laga. Mulai dari gagal memaksimalkan momentum, tak mampu menjaga ritme permainan saat sedang unggul hingga akhirnya mampu disusul dan tim lawan mampu mengembalikan kedudukan.
Dengan demikian, maka harus diakui di musim 2021-22 ini, LA Lakers memang tak layak masuk ke playoff.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H