Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer sedang menjadi sorotan lantaran dalam beberapa musim terakhir dinilai gagal memberikan hasil maksimal bagi pasukan The Red Devils.
Wajar jika pada akhirnya ancaman pemecatan pun muncul di sejumlah pemberitaan. Meski mantan legenda pelatih Man United, Sir Alex Ferguson turut hadir dalam sesi latihan untuk memberikan dukungan bagi Solskjaer, tetap saja ancaman pemecatan masih terus menghantuinya.
Bahkan, jajaran manajemen dilaporkan memberikan kesempatan terakhir bagi pelatih asal Norwegia tersebut dalam tiga pertandingan ke depan, yakni saat melawan Tottenham Hotspur, Atalanta, dan Man City.
Jika ketiganya gagal memberikan hasil yang memuaskan, maka manajemen terpaksa harus segera memecatnya.
Parahnya lagi, laga melawan Tottenham mungkin menjadi ujian paling berat, karena dalam laga pertama tersebut andai kalah lagi, maka Ole harus mengemasi barang-barangnya.
Andai mampu menang atau imbang pun, ia masih harus melewati dua pertandingan lagi dari kesempatan yang diberikan.
Di sisi lain, manajemen Manchester United juga sudah mencari sejumlah kandidat untuk menggantikan peranan dari pelatih yang juga pernah menjadi pemain dalam sejarah mereka tersebut.
Beredar kabar, Manchester United tertarik untuk mendatangkan mantan pelatih Chelsea, Antonio Conte yang sekarang menganggur usai mengundurkan diri dari Inter Milan seiring dengan berakhirnya musim 2020-21 kemarin.
Kualitas Conte di Liga Primer Inggris pun sudah tak perlu diragukan lagi, di mana pada musim perdananya bersama Chelsea, musim 2016-17, pelatih ber-KTP Italia itu langsung meraih gelar juara dan semusim berikutnya mendapatkan gelar domestik lainnya, Piala FA.
Ya, nama Antonio Conte memang menjadi kandidat terkuat untuk menggantikan peranan Ole Gunnar Solskjaer di kursi pelatih Manchester United.
Zinedine Zidane
Pelatih lainnya yang berpotensi menggantikan peranan dari Solskjaer di Manchester United adalah legenda Real Madrid, Zinedine Zidane.
Zidane meninggalkan Los Blancos pada akhir musim 2020-21 kemarin dan sekarang, belum dikontrak oleh klub manapu. Penggemar sepak bola sejati manapun tentu tahu, Zidane pernah menggemparkan dunia olahraga ketika memberikan Real Madrid juara Liga Champions tiga kali berturut-turut dari tahun 2016 sampai 2018.
Keberadaan Cristiano Ronaldo dan Raphael Varane di Man United yang juga pernah bekerjasama dengannya di Real Madrid pun tentu dapat memudahkannya untuk menjalankan taktik rancangannya bagi skuat berjuluk Setan Merah.
Erik ten Hag
Erik ten Hag saat ini berstatus sebagai pelatih utama klub tangguh Eredivisie Belanda, Ajax Amsterdam. Gaya bermainnya yang menggabungkan tiki-taka dan Total Football Khas Belanda pun membuat Ajax tetap diperhitungkan sebagai salah satu tim terbaik di Eropa, bahkan dunia.
Ten Hag juga yang berperan membantu mengembangkan sejumlah bakat muda seperti, Frenkie de Jong, Matthjis de Ligt, Hakim Ziyech, Donny van de Beek, dan masih banyak lagi.
Tak mengherankan andai manajemen Manchester United bakal memasukkan nama Erik ten Hag sebagai calon pengganti Ole Gunnar Solskjaer dalam kursi pelatih klub.
Brendan Rodgers
Sosok nama yang satu ini mungkin kalah tenar jika dibanding dengan calon sebelumnya, namun tak dapat dipungkiri juga Rodgers jauh lebih mengenal sepak bola Inggris jika dibandingkan dengan Conte, Zidane, maupun Ten Hag.
Brendan Rodgers mengawali karier sebagai pelatih di Liga Primer Inggris pada tahun 2008 lalu dengan melatih Watford, Kemudian Reading, Swansea City, dan melambungkan namanya bersama Liverpool, serta serkang terbilang cukup sukses bersama Leicester City.
Dengan mempunyai skuat yang kalah berkualitas dengan Manchester United, Rodgers musim lalu berhasil sukses gelar Piala FA dan di awal musim ini juga dirinya berhasil membawa The Foxes memenangkan Community Shield.
Leicester City pun sering dibawanya merepotkan klub unggulan di Liga Primer Inggris dan rasanya Brendan Rodgers patut diperhitungkan oleh Manchester United untuk menangani Cristiano Ronaldo dkk di musim 2021-22 ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
