Mohon tunggu...
Yohanes Ishak
Yohanes Ishak Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis Olahraga, Hiburan, dan lain-lain

1 Korintus 10:13 || Jika ingin bekerjasama atau menulis ulang konten yang saya buat, silahkan hubungi email: Yohanes.Ishak92@gmail.com ||

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Raphael Varane Jadi Solusi atau Ilusi Bagi Manchester United?

29 Juli 2021   14:21 Diperbarui: 29 Juli 2021   15:25 530
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tuntas sudah gonjang-ganjing masalah transfer Manchester United dengan pihak Real Madrid, terkait bek tengah Raphael Varane.

Ya, akhirnya pemain ber-KTP Prancis itu sudah resmi menjadi milik Man United dan musim depan dipastikan Varane bakal menjadi salah satu andalan The Red Devils di sektor lini belakang.

Varane memperkuat Madrid selama 10 tahun atau tepatnya sejak tahun 2011 hingga pertengahan tahun 2021 ini.

Awal kehadirannya ke Los Blancos jelas tak mudah, mengingat dia datang dalam usia muda dan harus bersaing dengan dua bek tangguh Madrid kala itu, yakni Sergio Ramos dan Pepe.

Perlahan tapi pasti, Varane berhasil membuktikan jika ia berkualitas dan layak menjadi pilihan utama Real Madrid.

Memiliki karakter yang kuat dalam menahan gempuran lawan, gaya bermain yang agresif, serta mampu beberapa kali memenangkan duel udara membuat Varane sering menjadi pilihan utama El Real.

Bahkan, karena permainannya yang konsisten membuat peranan seniornya, Pepe mulai terpinggirkan. Terlebih, sebelum hengkang dari Madrid di tahun 2017, Pepe sering dirundung cedera yang membuat peranannya semakin dilupakan.

Tak ayal, permainan ciamik Varane dari musim ke musim membuatnya turut berperan dalam memberikan sejumlah gelar bergengsi untuk Madrid.

Seperti 3 gelar LaLiga Spanyol, Piala Super Eropa, dan Piala Super Spanyol, 4 gelar Liga Champions dan Piala Dunia Antarklub, serta 1 gelar Copa del Rey.

Situasi inilah yang pada akhirnya membuat Varane direbutkan oleh banyak klub dan yang menjadi pemenang untuk mendapatkan jasanya adalah Manchester United.

Keberadaan Raphael Varane tentu diyakini oleh publik Old Trafford maupun fans Setan Merah bisa menjadi solusi yang tepat.

Sejauh ini, bek tengah Man United, yakni Harry Maguire, Victor Lindelof, dan Eric Baily dianggap masih tampil kurang memuaskan.

Lindelof dan Baily beberapa kali harus bergantian menuju meja operasi karena berkutat dengan cedera. Sementara Maguire meski mampu tampil kuat di lini belakang, namun beberapa kali ia kerap melakukan kesalahan

Dengan demikian, kehadiran Varane diharapkan mampu menjadi motivasi tambahan bagi Harry Maguire sekaligus dapat menutup lini belakang United yang terkadang kerap rapuh.

Meski demikian, tentunya para penggawa Man United maupun fansnya jelas harus bersabar dengan Varane.

Hal itu jelas karena Varane masih membutuhkan adaptasi dengan gaya bermain Ole Gunnar Solskjaer, adaptasi dengan gaya bermain Liga Primer Inggris yang jelas berbeda dengan LaLiga Spanyol.

Pastinya, pemain berusia 28 tahun ini belum tentu bisa langsung menyetel dan bermain apik untuk Man United.

Jika melakukan sejumlah kesalahan ataupun gegabah pada awal musim, harus bisa dimaklumi karena memang masih proses adaptasi.

Permasalahannya adalah fans setempat di Inggris memiliki kritik dan hujatan yang pedas, tak terkecuali Man United.

Bukan tak mungkin jika Varane seandainya tampil melempem bakal mendapat hujatan dari sejumlah oknum fans Man United di Inggris yang ingin sang pemain langsung tampil ciamik.

Bagus jika Varane memiliki mental pemenang atau mental yang kuat, namun seandainya hujatan dari para fans membuatnya langsung tertekan, sepertinya keinginan untuk melihat Varane bermain memuaskan di Manchester United seperti saat ia bermain bagi Real Madrid hanya ilusi saja.

Ya pada akhirnya hanya ilusi, hanya menjadi angan-angan atau sekedar impian saja melihat Varane mampu tampil cemerlang dan bukan menjadi solusi bagi The Red Devils.

Perlu diingat, pada awal kedatangan Varane ke Real Madrid, ia juga membutuhkan waktu sekitar dua atau tiga tahun untuk bisa beradaptasi dengan sepak bola Spanyol setelah sebelumnya mengawali karier di sepak bola Prancis bersama Lens.

Meski Varane yang kini sudah memiliki banyak pengalaman, tetap saja ia butuh waktu untuk beradaptasi di kompetisi yang baru.

Jadi, apakah Raphael Varane bakal menjadi solusi atau ilusi bagi lini belakang Manchester United di musim perdananya ini? Jawabannya bisa keduanya, jadi menarik untuk dinanti kiprahnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun