Mohon tunggu...
Yohanes Bosco Otto
Yohanes Bosco Otto Mohon Tunggu... Lainnya - PNS Penyuluh Agama Katolik Kantor Kementerian Agama Kota Pangkalpinang Babel

Berbuatlah mulai dari hal kecil

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Aku Datang untuk Memanggil Orang Berdosa

28 Maret 2023   07:34 Diperbarui: 28 Maret 2023   07:45 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

AKU DATANG UNTUK MEMANGGIL ORANG BERDOSA SUPAYA BERTOBAT

(LUK 5: 27-32)

Lewi pemungut cukai mengikut Yesus

5:27 Kemudian, ketika Yesus pergi ke luar, Ia melihat seorang pemungut cukai, yang bernama Lewi, sedang duduk di rumah cukai. Yesus berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!" 5:28 Maka berdirilah Lewi dan meninggalkan segala sesuatu, lalu mengikut Dia. 5:29 Dan Lewi mengadakan suatu perjamuan besar untuk Dia di rumahnya dan sejumlah besar pemungut cukai dan orang-orang lain turut makan bersama-sama dengan Dia. 5:30 Orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat bersungut-sungut kepada murid-murid Yesus, katanya: "Mengapa kamu makan dan minum bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa? " 5:31 Lalu jawab Yesus kepada mereka, kata-Nya: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; 5:32 Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat."

Sejarah keselamatan Allah dimulai dengan kejatuhan manusia pertama dalam dosa setelah melanggar perintah Allah untuk tidak memakan buah terlarang. Sejak itu Allah berkarya menyelamatkan manusia dengan mengutus Bapa-Bapa Bangsa, kemudian para nabi. Sampai puncaknya Allah mengutus Putera Tunggal-Nya, yaitu Yesus Kristus. Demikianlah Yesus mengalami proses incarnasi, Allah menjelma menjadi manusia dan melaksanakan rencana keselamatan bagi manusia yang telah jatuh dalam dosa. Yesus memulai karya penyelamatan Allah dengan menyampaikan Kabar Gembira Kerajaan Allah yang diprioritaskan kepada orang-orang kecil, misikn, tertindas, menderita dan berdosa. Jika kita membaca dengan cermat seluruh Injil (4 Injil) kita akan menemukan bahwa Yesus datang memang untuk orang-orang seperti ini. Makanya dalam Injil yang baru saja kita dengarkan Yesus mengatakan: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat." Kita bersyukur bahwa kita termasuk dalam bagian orang-orang yang memerlukan Yesus. Saat ini kita sedang dalam masa retret agung. Salah satu tanda yang menonjol dalam masa ini adalah panggilan Allah melalui Yesus kepada kita yang menuntut pertobatan kita agar dapat menerima dan/atau masuk dalam Kerajaan Allah.

Terus apa itu bertobat. Bertobat dimulai dari kesadaran yang sungguh-sungguh akan dosa lalu menyesali serta berbalik kepada Allah dengan mengikuti seluruh kehendak-Nya. Kita juga dapat bercermin dari kisah Anak Yang Hilang. Ia berbuat dosa dengan para pelacur...namun setelah sadar ia Kembali kepada bapanya. Kita bersyukur Allah kita adalah Allah Yang Maha rahim, Maha pengampun, maka selagi kita diberi kesempatan untuk kembali, marilah kita kembali kepada-Nya dengan menerima sakramen pengampunan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun