Langkah-langkah mengelola keuangan bagi pemula:
1. Pendapatan (Income)
Bagaimana kamu memperoleh uang? Jika ingin berkarir maka cari tahu kamu jago di bidang apa, apakah kamu punya passion dalam hal tersebut dan apakah nilai jualnya tinggi.
Hal yang penting disini adalah bagaimana kamu mendapatkan penghasilan.
2. Pengeluaran dan Pengalokasian (Expenses and Budgeting)
Bagaimana kamu menghabiskan uang yang kamu peroleh.
Formula paling dasar dan mudah adalah dengan menggunakan aturan 50:30:20. Dimana 50% dari income dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan, 30% untuk apa yang diinginkan dan 20% sisanya untuk ditabung atau diinvestasikan. Rincian alokasinya dapat dilihat pada gambar dibawah.
3. Aset dan Tabungan (Assets and Saving)
Uang ataupun properti yang memiliki nilai.
Mulailah menabung sedini mungkin karena menabung adalah tentang kabiasaan atau habit yang harus dibangun sejak dini. Bagi sebagian yang sulit untuk memulainya, cobalah untuk menjadikan 'menabung' sebagai pengeluaran tetap atau 'auto-debet'. Menabung tidak hanya untuk pengeluaran tidak terduga di kemudian hari, menabung juga dapat berguna sebagai penambah aset.
4. Investasi (Investing)
Jangan biarkan uang yang telah ditabung duduk diam saja dalam bentuk kas (cash) di rekening bank. Cobalah mulai melirik aset yang dapat dibeli untuk tujuan investasi dan kamu akan kagum melihat pertumbuhan uangmu di masa depan. Ada berbagai macam aset investasi yang dapat kamu coba seperti obligasi, reksadana, saham dan lain-lain. Selain dapat melindungi aset kamu dari inflasi, investasi akan mengembangbiakkan jumlah uang kamu di masa depan.
Albert Einstein pernah berkata "the most powerful force in the universe is compound interest" yang berarti "kekuatan paling kuat di alam semesta adalah bunga majemuk"
