Rasanya sudah jelas hanya ada pilihan meninggalkan selingkuhan atau perpisah dengan pasangan. Hal itu tentu tetap akan terjadi hanya menunggu waktu bukan menunggu anda siap. Satu atau lebih akan tetap tersakiti.
Jadi jika anda belum punya banyak waktu untuk segalanya kenapa harus selingkuh? Bukankah lebih banyak kesakitan dan pengorbanannya dari pada kesenangannya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!