Masjid Baitul Fikri Untag Surabaya tawarkan sembako gratis bagi masyarakat Surabaya yang sedang menjalani isolasi mandiri. Pelaku isoman hanya perlu menghubungi pantia, kemudian paket sembako akan dikirimkan ke alamat penerima.
Faisal, Ketua Pengelola Masjid Baitul Fikri menyampaikan, perkembangan situasi dan kondisi terkait Pandemi sekarang ini cenderung naik. Apalagi ketersediaan rumah sakit yang penuh mengharuskan warga terpapar Covid-19 melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
''Dari beberapa informasi para Jama'ah, selama seminggu berlangsung PPKM Darurat ini, terdapat warga masyarakat di sekitar masjid baik dari warga kampus maupun umum yang mengalami gejala terpapar Covid-19. Sementara itu Rumah Sakit dalam kondisi penuh, sehingga harus menjalani Isolasi Mandiri,'' ujar Faisal, Kamis (15/07/21).
Tidak hanya itu, menurutnya warga yang sedang melakukan isoman kebutuhan hidupnyanya harus dapat dipenuhi, supaya kesehatannya dapat berangsur membaik. Hal tersebut yang mendorong pengelola masjid menyediakan paket sembako gratis bagi pelaku isoman.
''Seperti Kita ketahui bahwa warga yang sedang menjalani Isoman ini kondisinya lemah, tidak bisa beraktivitas seperti ketika sehat, yang bisa pergi berbelanja memenuhi kebutuhan sembakonya. Namun harus tetap tersedia di rumahnya,'' kata Dosen Prodi Arsitektur Untag Surabaya tersebut.
Lebih lanjut Faisal mengatakan, situasi dan kondisi yang terjadi di tengah pandemi merupakan ujian yang harus diambil hikmahnya. Ia berharap kondisi saat ini dapat berangsur pulih, sehingga perekonomian kembali normal dan aktivitas masyarakat kembali seperti sebelumnya.
''Insya Allah ada hikmah di setiap kejadian. Atas nama pribadi maupun selaku Pengelola Masjid Baitul Fikri Untag Surabaya, tentu senantiasa berdoa dan berharap kepada Allah agar situasi dan kondisi dapat segera membaik. Sehingga warga masyarakatnya sehat, semangat, perekonomian kembali menggeliat, banyak memberi manfaat,'' tutup Faisal.
Author : Yogi Raka Siwi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H