Dalam praktiknya, ketika biaya digunakan, biaya itu sendiri menjadi beban. Misalnya, jumlah kas yang digunakan perusahaan untuk memperoleh bahan baku dan bahan baku belum digunakan. Apakah kita menyebutnya biaya bahan baku? Meskipun bahan baku itu sendiri tidak digunakan, sehingga tidak dapat disebut biaya, tetap disebut sebagai aset (biaya bahan baku). Jadi biaya ini sebenarnya hanyalah pertukaran dari satu aset ke aset lainnya, jika aset yang dipertukarkan telah digunakan atau dihabiskan untuk memperoleh pendapatan, maka aset tersebut menjadi biaya. Selain itu, juga dapat dilihat dari dampaknya terhadap laporan keuangan, jika hanya persediaan atau aset lain di neraca yang terpengaruh, yang disebut biaya. Jika ada dampak pada laporan laba rugi, seperti harga pokok penjualan atau biaya lainnya, itu disebut beban.
Biaya dan biaya tentu memiliki keuntungan tersendiri. Akun beban akan sangat berguna dan mempengaruhi nilai pendapatan dibandingkan dengan akun beban atau beban yang lebih bermanfaat bagi sumber daya. Adanya manfaat ini juga dapat berdampak pada sebagian modal yang diterima sesuai, tetapi pada akun beban akan berdampak besar pada jumlah keuangan perusahaan.
PSAK 26, Biaya Pinjaman
DE PSAK 26 (penyesuaian 2018): Biaya pinjaman mengklarifikasi bahwa biaya pinjaman tidak termasuk dalam perhitungan tingkat kapitalisasi, menambahkan penjelasan bahwa tingkat kapitalisasi untuk biaya pinjaman adalah rata-rata tertimbang biaya pinjaman atas semua saldo pinjaman untuk periode tersebut. tetapi entitas tidak memasukkan biaya pinjaman untuk pinjaman yang diperoleh secara khusus untuk memperoleh aset kualifikasian, hampir semua aktivitas yang diperlukan telah diselesaikan sampai aset tersebut siap untuk digunakan atau dijual sesuai dengan tujuannya.
Daftar Pustaka :
- Intermediate Accounting. Kieso, Weygandt, Walfield, 13th edition, John Wiley
- Standar Akuntansi Keuanga Dewan Standar Akuntansi Keuangan, IAI, Penerbit Salemba 4
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H