Mohon tunggu...
Yoga Prasetya
Yoga Prasetya Mohon Tunggu... Penulis - Penjelajah

Menulis buku: Kepada Toean Dekker (2018), Antologi Kalimats Koma (2019), Retrospeksi Sumir (2020), Semesta Sang Guru (2021), Romansa Kusuma (2022), Astronomi Hati (2023), Kipas Angin (2024)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sajak Tasawuf Modern 2

5 Juli 2024   05:41 Diperbarui: 5 Juli 2024   05:44 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sajak Tasawuf Modern 2

Apabila terang dan gelap seorang hamba merasa aman dari dunia, maka itulah kebahagiaan. Tunduk pada kebenaran, tinggalkan segala kejahatan.

Bahagia yang abadi itu jika selalu dapat mengingat Allah. Mengenal pencipta adalah sebuah puncak kehidupan.

Kesempurnaan bahagia apabila kita bisa mengendalikan marah dan syahwat, serta memiliki ilmu yang banyak dan bermanfaat.

Kemenangan yang dirindukan, bukanlah menang melawan orang lain. Namun, menang melawan nafsu dan hanya Tuhan yang mengetahui kemenangan itu.

Musala KH Ashari Situbondo, 5 Juli 2024: Yoga Prasetya Santri Al Arifin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun