Kami mengawali hari di Dusun Kendal Ngisor dengan memanen sawah bersama orang tua kami, kegiatan ini merupakan pengalaman yang pertama bagi ku karena tidak pernah terjadi sebelumnya.
Saat malam hari tiba, di Kendal Ngisor akan terasa sangat dingin dan begitu syahdu suasananya. Bersama keluarga saya yang di Kendal Ngisor saya meenghabiskan waktu dimalam hari yang pertama. Hal-hal yang mengagumkan bagi saya adalah perhatian yang diberikan oleh orang tua angkat saya seperti orang tua saya yang sebenarnya, karena mereka begitu tulus kepada saya.
Dan pada malam ketiga kami pergi belajar seni tarian dari warga kendal ngisor. Saya sendiri mengikuti seni musik yang bernama gendang. Seni musik ini sangat memerlukan kekompakan antara pemainnya, karena sedikit saja perbedaan maka iramanya akan terdengar aneh atau kurang enak didengar.
Itulah salah satu malam yang paling saya sukai saat berada didesa kendal ngisor. Orang tua saya tidak pernah memarahi atau mengkritik saya meskipun saya berbuat hal yang tidak begitu enak dilihat, misalnya saya kesiangan dan sebagainya. mereka tetap tersenyum dan tetap ramah kepada saya.
Sampai pada hari terakhir saya berada dikendal ngisor, saya harus mengikuti acara perpisahan dengan kedua orang tua saya, hal ini sangat menyedihkan bagi saya karena kebaikan mereka yang begitu tulus keapada saya. \
Berada dikendal ngisor adalah hal terbaik dalam hidup saya, saya jadi tahu bahwa manusia itu memang mempunyai hati yang baik dan tulus. Terima Kasih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H