Memaksimalkan Pendataan UMKM Paguyuban Rowosari dengan Google Form: Solusi Efektif dan PraktisÂ
Mahasiswa KKN Tematik Universitas Diponegoro (UNDIP), Yoel Suryo Mahasiswa Teknik Geodesi UNDIP Tahun Angkatan 2o21 menghadirkan solusi inovatif untuk mempermudah pendataan UMKM di Paguyuban Rowosari melalui penyuluhan dan pemutakhiran data berbasis Google Form.
 Langkah ini bertujuan untuk memfasilitasi Paguyuban Rowosari dalam mengelola data UMKM secara lebih efisien, akurat, dan up-to-date, sehingga dapat menjadi dasar yang kuat bagi program-program pemberdayaan di masa depan.
Pelaksanaan kegiatan pendataan UMKM dilaksanakan pada hari Minggu (13/10/2024). Penyuluhan ini dirancang khusus oleh mahasiswa KKN UNDIP untuk membantu anggota Paguyuban Rowosari memahami cara menggunakan Google Form.Â
Dalam sesi penyuluhan, mahasiswa menjelaskan berbagai aspek teknis, mulai dari cara mengakses dan mengisi form, hingga memanfaatkan hasil pengumpulan data yang telah diinput.
Mahasiswa KKN juga memberikan pelatihan dalam menyusun pertanyaan-pertanyaan relevan yang dapat mencakup data-data berikut:
- Identitas Dasar UMKM: Nama usaha, alamat, jenis produk atau jasa yang ditawarkan.
- Kendala dan Kebutuhan: Menanyakan permasalahan utama yang dihadapi serta bentuk dukungan yang diharapkan.
Dengan penyuluhan ini, para pelaku UMKM di Rowosari diharapkan dapat mengisi data mereka dengan benar dan lengkap, sementara pihak paguyuban dapat dengan mudah mengakses data tersebut secara digital.
Solusi berbasis Google Form ini memberikan banyak manfaat yang mendukung keberlanjutan UMKM di Paguyuban Rowosari, antara lain:
- Akses Data yang Mudah dan Cepat: Data yang terkumpul melalui Google Form dapat diakses kapan saja dengan cepat, memudahkan tim paguyuban dalam membuat laporan atau analisis.
- Pengolahan Data Secara Real-Time: Setiap data yang masuk dapat langsung dipantau dan diolah tanpa harus melakukan entri data manual, sehingga efisiensi waktu dan tenaga dapat meningkat secara signifikan.
- Kemudahan Pemutakhiran Data: Jika ada perubahan informasi, form dapat diperbarui dengan cepat tanpa harus mengumpulkan data dari awal.
- Dasar Perencanaan Program yang Tepat Sasaran: Dengan data yang akurat, paguyuban dan pemerintah setempat dapat menyusun program pemberdayaan yang sesuai dengan kebutuhan para pelaku UMKM.
Penyuluhan dan pendampingan teknis oleh mahasiswa KKN UNDIP ini mendapat apresiasi dari para anggota Paguyuban Rowosari. Banyak pelaku UMKM yang kini semakin memahami pentingnya data yang akurat untuk perkembangan usaha mereka. Harapannya, pendataan berbasis Google Form ini dapat terus digunakan dan diperbarui secara rutin agar selalu mencerminkan kondisi terbaru UMKM di Paguyuban Rowosari.
Dengan inisiatif ini, mahasiswa KKN UNDIP telah membantu membangun fondasi yang kuat bagi Paguyuban Rowosari untuk terus mendukung UMKM di wilayahnya. Program ini diharapkan dapat menjadi model bagi komunitas lain yang ingin memanfaatkan teknologi sederhana namun efektif dalam pengelolaan data UMKM.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H