Mohon tunggu...
ynialsi
ynialsi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Film

Artikel Film "Ngeri - Ngeri Sedap"

16 September 2024   20:07 Diperbarui: 16 September 2024   20:23 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penulis: Bene Dion Rajagukguk

Perusahaan Produksi: Imajinari, Imajinari Pictures, Visionari Film

Tanggal Rilis: 2 Juni 2022

Durasi: 114 Menit

Genre: Komedi/Drama

Film Ngeri-Ngeri Sedap menceritakan Kisah Tentang Keluarga Batak Pak Domu dan Mak Domu Yang memiliki 4 anak yaitu Domu, Gabe, Sahat, dan Sarma. Pak Domu & Mak Domu sangat merindukan Ketiga anak lelaki nya yang pergi merantau di tanah Jawa. Berbeda dengan anak Perempuan nya yang tinggal bersama dengan kedua orangtuanya.

Suatu Saat Pak Domu (Arswendy Bening Swara) & Mak Domu (Tika Panggabean) sangat merindukan ketiga anak nya dan meminta mereka untuk segera pulang kerumah, namun ketiga anak nya memberikan penolakan halus dengan memberikan berbagai macam alasan.

Pak Domu & Mak Domu mengetahui penolakan dari ketiga anak nya, karena ketiga anak nya tidak mau pulang maka Pak Domu dan Mak Domu membuat sebuah rencana seakan-akan bertengkar dan ingin bercerai. Dari rencana ini Pak Domu dan Mak Domu berhararap agar ketiga anak nya ini dapat pulang kerumah dan berkumpul Kembali bersama sebagai keluarga yang harmonis.

Dalm Film ini mengangkat beberapa konflik yang tidak jauh dari kultur budaya batak. seperti keempat anak Pak Domu dan Mak Domu yang memiliki konflk nya masing-masing.

Dimulai dari Domu (Boris Bokir) sebagai anak pertama. Dalam adat Batak anak pertama laki-laki adalah anak yang melanjutkan marga dan adat, dan harus menikah dengan Perempuan batak juga. Namun berbeda dengan Domu yang memiliki pilihan hidup nya sendiri, ia ingin menikah dengan Perempuan sunda dan langsung ditentang oleh Pak Domu.  Menurut Pak Domu Perempuan sunda tidak mengerti dengan adat istiadat batak.

Konflik selanjutnya terlihat di anak kedua yaitu Gabe (Lolox) yang memiliki rencana karir nya sendiri. Suku Batak sangat identik dengan hukum, dan tidak jarang orang batak terjun ke karir di dunia hukum. Namun dalam film ini memperlihatkan Gabe yang bekerja sebagai pelawak di sebuah acara televisi dan ditentang juga oleh Pa Domu, Karena ia menginginkan Gabe menjadi seorang jaksa atau hakim sesuai dengan gelar sarjana yang telah diambil sewaktu kuliah oleh Gabe.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun