Secangkir Doa Hangat
Secangkir kehangatan
Pada rupa hitam
tergambar di bait-bait hati yang masih bermimpi,
Namun harum telah kuciduk
Dan lepaskan dahagaku untuk tetap goreskan sebuah rasa,
Meski belum kupetik separuh nyawa yang enggan berdenting pada dentingan sendok dalam seduhan kopi pagi
Kuaminkan doa hangat yang kunaikan bersma aroma kopi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Baca juga: Secangkir Doa, Aroma Teh Melati
Baca juga: Secangkir Doa, Penuh Serapah
Baca juga: Catatanku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!