Mohon tunggu...
YM. Lapu
YM. Lapu Mohon Tunggu... Freelancer - Hanya Seorang Penulis Jalanan

"Kata-kata tumpah dari kepalaku Berceceran dan luber kemana-mana Berserakan dan menjadi kepingan di sudut ruang" (yml)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Elegi Si Idiot

29 Agustus 2022   08:01 Diperbarui: 29 Agustus 2022   08:04 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Elegi Si Idiot

Ada yang  berguru pada bulan
Merintih pada senja
Membenci hujan
Mencaci teriknya siang
Meringis dalam kabut

Bergurau dalam derai
Mengintip dari balik semak
Menunggu pagi menjelang
Mengutuk gesekan bumi
Bertelut dalam tangis

Baca juga: Elegi Manusia Bodoh

Bagaikan menjaring sang bayu
Sia-sia saja
Sesal tiada arti
Sesaat mencari makna
Tersesat
Disesatkan
Menyesatkan

Kumpulan manusia idiot
Berpesta pora di bawa hujan
Basah kuyub
Bertelanjang ria
Menyanyikan kidung elegi pada bumi yang semakin renta  

Cikarng, 2022 

Baca juga: Elegi Putra Pertiwi

YM.Lapu

Baca juga: Anjingku, Babi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun