Mohon tunggu...
Firly Fauzan
Firly Fauzan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - I am what I'm not

What we know is a drop, what we don't know is an ocean.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Taman Petantang-tenteng, Hanya di Menteng!

11 Januari 2017   15:44 Diperbarui: 11 Januari 2017   15:59 2776
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta gak hanya punya gedung bertingkat nan megah, seperti kota di Indonesia lainnya Ibukota metropolitan memiliki salah satu taman andalan yaitu Taman Menteng Jakarta Pusat. Lokasinya yang strategis terletak di pusat kota Jakarta, memudahkan masyarakat mengunjunginya. Sebagai tempat bermain anak, olahraga, atau sekedar jalan santai menjadikan Taman Menteng salah satu tempat nongkrong favorit di Jakarta, termasuk gue yang pernah jadi korban dari taman ini sebagai tempat ngumpul waktu SMP sampai SMA yah namanya juga anak-anak.

Trivia.id
Trivia.id
Berawal dari nyaman saat gue berada di taman, dan sebagai warga Jakarta gue mau membagi sedikit informasi sejarah tentang Taman Menteng yang gue dapat dari beberapa sumber buku. Mundur beberapa zaman ke belakang, Menteng kawasan permukiman mewah di Jakarta yang juga menjadi tempat bermukim kalangan pejuang, keluarga pahlawan, pejabat tinggi pemerintah, pengusaha sampai kaum konglomerat ada disini. 

Foto: Pohon & Buah Menteng || Source: PohonBuahNursery.com
Foto: Pohon & Buah Menteng || Source: PohonBuahNursery.com
Meski dahulu kala Menteng adalah daerah yang kurang dikenal dan banyak ditumbuhi pohon buah-buahan. Ini dia nih biang keroknya kenapa bisa dinamakan wilayah Menteng, ya betul! Banyaknya pohon buah Menteng (baccaurea racemosa) yang tumbuh di daerah tersebut, masyarakat menyebutnya dengan daerah Menteng. Se-sederhana hal pohon yang dijadikan simbol sebagai nama untuk kawasan yang kita kenal Menteng pada masa kini.

Melirik dari sisi Sejarahnya pada tahun 1810, kawasan Menteng dibuka oleh orang nomor 1 di Batavia (Jakarta) pada masa penjajahan Gubernur Jendral Daendels untuk dijadikan sebagai daerah pengembangan kota Batavia (Jakarta) saat itu. Proyek Menteng dinamakan Nieuw Gondangdia dan menjadi perumahan villa pertama di Batavia (Jakarta). Gak usah heran kalau melihat struktur penataan Perumahan disini sangat proporsional, ya hal ini berkat sang arsitek Belanda pada saat proyek itu berlangsung yaitu Mooijen, serta melalui proses Finishing oleh tim arsitek F.J. Kubatz dengan mengubah tata jalan dan penambahan taman-taman hingga mencapai bentuk yang tetap pada 1930an.

Di kawasan ini juga banyak taman-taman terbuka. Taman terbesar adalah Taman Suropati, kemudian Taman Lawang, Situ Lembang, serta Taman Cut Mutia. Bahkan dulu pernah berdiri Stadion Menteng stadion pertama yang dimiliki kesebelasan kota Jakarta (PERSIJA), yang kini telah beralih fungsi menjadi Taman Menteng. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun