Mohon tunggu...
heru suti
heru suti Mohon Tunggu... Administrasi - Merdeka

Menulis untuk menghasilkan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Misi Empat Besar Manchester United Tuntas

26 Mei 2023   05:52 Diperbarui: 27 Mei 2023   08:45 765
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Casemiro mencetak gol dalam pertandingan Man United vs Chelsea pada laga tunda pekan ke-32 Liga Inggris 2022-2023 di Stadion Old Trafford, Jumat (26/5/2023) dini hari WIB. (AFP/OLI SCARFF via kompas.com)

Satu misi telah selesai.

Manchester United berhasil memenuhi target mereka untuk masuk empat besar Premier League dan mendapatkan satu tiket Liga Champions musim depan.

Awal transisi yang cukup baik buat Erik ten Hag, empat besar, satu trofi Piala Liga atau Carrabao Cup plus memainkan final Piala FA minggu depan.

Proyek Erik Ten Hag di Manchester United adalah proyek jangka panjang dengan musim pertama sebagai masa transisi. Untuk ukuran masa transisi hasil yang dicapai Ten Hag sudah terbilang bagus.

Setan merah memastikan kelolosan kembalinya ke Liga Champions setelah melumat Chelsea 4-1 di Old Trafford, Jumat (26/5) dini hari waktu Indonesia.

Penyerang andalan Marcus Rashford sudah kembali bisa bermain setelah lama absen karena cedera. Namun Rashford tidak langsung main sebagai starter. Ia memulai laga dari bangku cadangan.

Hanya menunggu 25 menit, Rashford sudah harus masuk ke lapangan mengantikan Antony yang cedera. Cukup mengkhawatirkan karena di final FA pekan MU terancam tidak bisa diperkuat winger Brasil tersebut. Cedera Antony terlihat cukup parah sehingga ia harus ditandu keluar lapangan.

Pemain Brasil lainnya, Casemiro yang pekan lalu menjadi penyelamat MU dengan gol cepatnya di babak pertama, di pertandingan ini melakukan start yang hampir mirip dengan pekan kemarin.

Saat melawan Bournemouth Casemiro mencetak gol di menit kesembilan, kali ini gelandang bertahan asal Brasil itu membuatnya di menit kedelapan. MU unggul cepat di babak pertama.

Tidak berhenti sampai disitu, Casemiro sekali lagi menunjukkan kontribusi pentingya di akhir babak pertama. Sebuah umpan kunci darinya membuat Jadon Sancho dapat leluasa memberikan assist kepada Anthony Martial untuk tinggal cocor mencetak gol mudah ke gawang Kepa Arrizabalaga.

Casemiro menjadi man of the match dan sekali lagi membuktikan bahwa dirinya adalah pembelian terbaik MU musim ini.

Babak pertama berakhir dengan MU unggul 2-0. Tiket Liga Champions tinggal satu kelok lagi.

"Manchester United are 45 minute away from UEFA Champions League..", begitu kurang lebih yang saya dengar dari komentator siaran langsung, dini hari tadi.

Babak kedua, MU kembali mampu menambah dua gol. Dua-duanya hasil dari kesalahan pemain belakang Chelsea.

Gol ketiga diawali pelanggaran Wesley Fofana pada Bruno Fernandes di kotak penalti. Ya, pelanggaran di kotak penalti tentu harus dihukum dengan tendangan penalti.

Bruno Fernandes sukses mengeksekusi penalti tersebut. Menit 73 Man United unggul 3-0 dan empat besar sepertinya sudah di tangan.

Lima menit kemudian, kembali barisan belakang Chelsea membuat blunder. Mereka salah koordinasi sehingga kehilangan bola di area sendiri dan membuat Marcus Rashford mencetak gol keempat yang makin membuat Chelsea menderita.

Gol hiburan Chelsea lahir lewat aksi individu Joao Felix yang baru masuk di babak kedua. Felix ngacir sendiri dan melepaskan tendangan mendatar yang akurat dan tak mampu dihalau oleh David De Gea.

Skor akhir 4-1, Manchester United mengunci empat besar dan Chelsea melanjutkan musim ambyar mereka pasca ditinggal Roman Abramovich.

Chelsea saat ini berada di peringkat 12 klasemen Liga Inggris dengan mengalami 16 kekalahan dan memiiiki defisit 9 gol. Ya, ini adalah musim terburuk Chelsea di era Premier League.

Ambyar..,, adalah kata yang tepat untuk melukiskan Chelsea musim ini. Ditinggal bos, lalu punya pemilik baru yang royal belanja pemain sampai ratusan juta euro, lalu memecat dua pelatih dan berakhir dengan rekor terburuk sepanjang Premier League.

Musim depan, pelatih baru Mauricio Pocchettino sudah menunggu. PR besar bagi sang pelatih baruuntuk menemukan sistem yang tepat dengan stok pemain yang berlimpah dan manajemen yang sedang belajar mengurus klub sepak bola.

Sedangkan Manchester United naik ke peringkat tiga menggeser Newcastle United. Empat jatah Liga Champions sudah tuntas diisi oleh Manchester City, Arsenal, Manchester United dan Newcastl United.

Dengan hasil ini maka Liverpool yang jeblok di pertengahan musim dan baru tacap gas di akhir musim, harus menerima kenyataan gagal lolos ke Liga Champions musim depan.

Liverpool harus puas bermain di liga malam Jumat alias Liga Eropa, kasta kedua kompetisi Eropa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun