Premier League sudah memasuki pekan-pekan krusial yang menentukan. Masing-masing tim berjuang dan bersaing berdasarkan misi mereka masing-masing.
Ada yang bermisi jadi juara, mereka adalah Manchester City dan Arsenal. Ya, perebutan gelar juara Liga Inggris sudah mengerucut antara dua tim ini.
Ada juga yang memiliki misi lolos ke Liga Champions atau masuk empat besar. Manchester United, Newcastle United, Tottenham Hotspurs, Aston Villa juga Brighton & Hove Albion bersaing ketat memperebutkan dua jatah tersisa untuk menemani City dan Arsenal main di Liga Champions musim depan.
Yang tidak masuk Liga Champions masih bisa berebut jatah ke Liga Eropa. Pun ada Liverpool yang juga masih punya asa untuk bisa masuk Liga Champions, kalau gak kesampaian ya minimal Liga Eropa lah.
Tim-tim seperti Southampton, Leicester City, Nottingham Forest, Evarton, Leeds, West Ham United maupun Bournemouth sedang berjuang untuk bisa tetap berada di Premier League musim depan.
Mereka bersaing untuk tidak terdegradasi. Dan motivasi ini sangatlah kuat sehingga tim besar manapun jika bertemu dengan tim yang sedang berjuang untuk terhindar dari degradasi maka pertandingan tidak akan pernah berjalan mudah.
Pekan ini, pertandingan tim dengan dua misi berbeda diawali Manchester City vs Leicester City. Man City mengejar juara sedang Leicester berjuang keluar dari zona merah.
Ironis sekali, Leicester yang beberapa musim lalu mengejutkan dunia saat mampu jadi kampiun Liga Inggris, kini mereka berjuang untuk lepas dari degradasi.
Manchester City sukses memperpendek jarak poin dengan Arsenal setelah meraih kemenangan 3-1 atas Leicester.Tiga gol City dicetak pada babak pertama lewat John Stones dan dua gol dari Erling Haaland. Dua gol yang cukup untuk Haaland ditarik di babak kedua.
Bagi Leicester, ini adalah kekalahan keempat beruntun dan membuatnya masih terpojok di peringkat 19 yag artinya kalau mereka tidak segera bangkit, musim depan meraka harus cabut dari Premier League.