Mohon tunggu...
Khaerul zein
Khaerul zein Mohon Tunggu... Penulis - Mempelai kematian

Less is more

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Terungkap! Ini Alasan Mengapa Seorang Guru Terkadang Mengalami Kesulitan Saat Mengajar Kaum Milenial

19 April 2020   22:04 Diperbarui: 19 April 2020   22:38 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Begitu juga dengan media pembelajaran yang digunakan, tidak monoton dan harus menyesuaikan dengan daya tarik siswa pada media tersebut, media pembelajaran yang mendukung proses belajar terlebih dalam kompetensi.

Dengan komponen-komponen pada media yang mendukung keberlangsungan kiat dalam mengasah minat dan bakat siswa pada generasi ini, melalui media atau perantara ini maka pesan dan pembelajaran ini yang disampaikan dapat diaplikasikan.

Generasi  Kritis Dan Relevan.
Sebagai seorang pengajar pastilah  menjumpai banyak karakter siswa yang bermacam-macam, tingkah aneh dan kelakuan nyeleneh kerap dipertontonkan, sebagian siswa pada generasi ini tidak langsung menelan mentah apa yang disampaikan, melainkan menanyakan ketidak yakinan pada pikirannya, menanyakan keraguan atas apa yang didapatkan di sekolah, semakin hari pengajar mempunyai tantangan tersendiri untuk menghadapi yang demikian ini. Mengajar dengan penuh tanggung jawab, mengambil referensi yang kredibel saat pembelajaran kemudian mempersiapkan dengan matang materi yang akan disampaikan.

Pada media pembelajaran biasanya siswa saat ini sangat dominan pada media yang bersifat modern atau menggunakan alat alat digital atau atau metode belajar online atau E-Learning dan sejenisnya meski masih ada yang mempertahankan pembelajaran dengan cara yang konvensional atau media tradisional, tentu hal ini harus seimbang sebagai modal anak bangsa mempertahankan nilai luhur tanpa mengkerdilkan pemikiran globalnya.

Media pembelajaran untuk generasi ini juga dituntut untuk selalu relevan dengan kebutuhan siswa, dapat dilihat bahwa siswa akan merasa senang dan terangsang apabila melakukan sesuatu sesuai dengan kemauan, passion dan daya tarik tersendiri. Maka wujud keberhasilan belajar salah satunya menghasilkan siswa yang kompeten serta punya keunikan pada bidang yang ditekuni.

Akibatnya pengajar justru yang harus lebih fokus dalam mengajar, meskipun berbasis student oriented, siswa tetap membutuhkan pendampingan dan ilmu pengetahuan yang tidak bisa didapat sendiri.

Itulah beberapa alasan mengapa terkadang guru atau tenaga mengalami kesulitan saat dalam proses baelajar dan menentukan media pembelajaran yang cocok untuk generasi saat ini, semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun