Kota Salatiga memang terkenal akan kesejukan cuacanya dan toleran kotanya. Namun, kali ini saya tidak akan membahas bahasan yang sudah mainstream tersebut karena sudah banyak sekali diperbincangkan oleh orang banyak. Langsung saja disini saya akan membahas tentang tempat-tempat wisata anti-mainstream yang berada di daerah timur Salatiga contohnya seperti di daerah, Barukan, Ujung-Ujung, Setro, Baok, Tembelengan dan Nyamat. Di daerah-daerah ini memang belum banyak remaja "indie senja" mengetahui kawasan wisata yang belum di eksplor maka dari itu kita eksplore satu per satu.
Yak! pertama kali saya akan mulai dari arah tenggara kota Salatiga yaitu Bukit Batu Utama yang berada di desa Barukan, di desa ini berdekatan dengan desa Nyamat karena hanya terpisahkan sawah dan exit tol Tingkir Salatiga dengan viewnya gunung merbabu. Di tempat ini menyediakan view exit tol Tingkir Salatiga dan gagahnya gunung merbabu dari atas bukit. Cukup dengan membayar Rp. 2000 untuk biaya parkir tetapi tetap waspada karena area parkir agak jauh dan harus ditempuh selama 5 menit berjalan kaki. Obyek wisata ini sempat viral di grup facebook Kabar Salatiga. Karena hanya hits sesaat tempat wisata ini akhirnya tutup karena kurangnya minat pengunjung. Tetap tenang, untuk teman-teman yang masih ingin mengunjungi tempat ini tetap masih bisa kok akan tetapi beberapa kios - kios warung yang dulunya ramai sekarang terbengkalai.
Yang kedua tepatnya di tanjakan Ujung-Ujung yang berada di kanan jalan jika kita dari arah Taman Tingkir terdapat sebuah bendungan yang berada di sungai tersebut, biasanya warga sekitar datang ke tempat ini untuk memancing ikan sembari menghabiskan waktu nyore. Di pemancingan ini tidak perlu menggunakan pancingan yang profesional cukup dengan kayu teman - teman sudah dapat ikut memancing karena ikan yang berada di sungai ini hanya sebesar jari orang dewasa.
Yang Ketiga lebih ke area persawahan, Baok desa yang berada tepat di belakang rest area jalan tol Bawen - Salatiga. Dimanjakan oleh pemandangan persawahan diikuti oleh gunung-gunung yaitu ada gunung merbabu, gunung merapi, gunung telomoyo dan yang terakhir terlihat ada bukit andong.
suguhan senja ditawarkan oleh alam Baok, dengan keindahan sang mentari yang perlahan menghilang begitu juga diiringi mobil yang melaju kenjang diatas aspal tol yang melintas di depan mata dan suara riakan air dari saluran irigasi sawah.
Yang terakhir adalah favorit saya yang  berada di desa Tembelengan yang dapat di akses melalui Nanggulan dan Cabean. Di tempat ini terdapat jembatan dan gundukan tanah yang sering dikunjungi oleh para pemuda "racing dan indie senja"  Jembatan sering ditongkrongi anak racing kalau yang gundukan tanah lebih banyak dikunjungi oleh anak indie senja pecinta kopi.Â
Pesona yang ditawarkan tentu warna cakrawala yang berwana jingga yang menunggu akan datangnya petang. Tempat ini cocok dibuat untuk berdiskusi sore sambil merokok dan meminum kopi. Tak hanya jalan tol yang memanjang, gunung ungaran pun terlihat dari tempat ini.
Sekian yang dapat saya berikan info tentang senja di sisi timur kota Salatiga semoga teman-teman suka dengan tempat wisata yang saya infokan, mungkin saya bisa melanjutkan menulis artikel tentang sisi baratnya yaitu daerah Kesongo yang tak kalah indah pemandangannya.
Terima Kasih, Salam Mbolang!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
