Mohon tunggu...
Yus Efendi
Yus Efendi Mohon Tunggu... -

Menulis adalah syair hati yang menyembuhkan. Follow juga @yusefendy

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menulis adalah Syair Hati yang Menyembuhkan

30 April 2013   01:40 Diperbarui: 24 Juni 2015   14:23 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kata "unik" sebenarnya merupakan ungkapan kelebihan dari Kompasiana yang menurut banyak kolumnis bahasa adalah jajaran kata yang selalu memberikan kelebihan dari orang lain. Kompasiana mengajarkan kita bagaimana memberikan kontribusi tulisan yang seharusnya kita tulis, jangan ambil dari "tong sampah" orang lain.

Pengalaman menjadi account kena "delete" pasukan Kompasiana merupakan pengalaman unik, akhirnya terbersit niat untuk menulis sesuatu tanpa melihat-lihat tong sampah tetangga sebelah rumah...hehehehe. Kolom ini bukan ungkapan sindiran atau sedang marah, ini hanya bagian cerita harian yang harus diungkapkan agar banyak kompasianer belajar dari kasus-kasus delete pasukan Kompasiana.

Kata dokter spesialis yang pernah kita kunjungi kala demam atau sakit gigi, "anda butuh resep rasa strawberry atau rasa coklat agar penyakit anda tidak kambuh lagi", ujar sang spesialis jamu tersebut. gak nyambung ya, wajar aja mata uda gak bisa ditumpang ma korek gigi.

Menulis adalah kolom nafsu yang romantis, menurut Elton John yang lagunya sempat Hit di Perang Dunia Ketiga lalu. Elton John bersama NOAH seperti sedang sehati menyuarakan kata "hati" dalam banyak syairnya yang berkembang sekarang bak garam yang rasanya rasin kalo kita masak indomie di siang-siang bolong.

Oh ya, semalam ada senandung malam yang membuat mata kembali terbuka dan gairah kembali bangun bak siang kepanasan. Semoga kompasianer dengar-dengar lagunya SHAE yang judulnya "sayang". Kalo uda dengar pasti pingin diputarin lagi SHAE - Sayang

Akhir kata, semoga tulisan jadul ini gak buat dapur kompasiana kebakaran... hehehe, becanda aje.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun