Mohon tunggu...
Yeti Sulfiati
Yeti Sulfiati Mohon Tunggu... Guru - Guru/trainer/penulis/edukonsultan

Saya senang berbagi ilmu dan pengalaman dalam training pembelajaran, publik speaking, motivasi, hypnosis, STIFIn.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kemah Harmony Pangandaran 2024 Menyatukan Semangat Beragama dan Berbudaya

5 September 2024   17:36 Diperbarui: 5 September 2024   18:45 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Di sela-sela kesibukan acara, peserta tetap menunaikan sholat berjamaah. Sumber penulis.

Panggung utama menjadi tempat di mana para peserta bisa mengekspresikan bakat dan kreativitas mereka, sambil mengingatkan bahwa keberagaman budaya adalah bagian tak terpisahkan dari identitas bangsa Indonesia. Setiap penampilan tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga menjadi simbol harmonisasi antara budaya, agama, dan kebersamaan.

Menyatukan 26 Kota dan Kabupaten dalam Semangat Harmoni

Kemah Kontingen Kota Bekasi. Sumber penulis.
Kemah Kontingen Kota Bekasi. Sumber penulis.

Dengan keikutsertaan 26 kota dan kabupaten se-Jawa Barat, Kemah Harmony 2024 menciptakan momentum penting bagi generasi muda untuk saling mengenal dan menghargai satu sama lain. Acara ini juga menumbuhkan semangat kerjasama dan gotong royong, yang menjadi landasan kuat dalam menjaga keharmonisan di tengah perbedaan yang ada.

Pangandaran menjadi latar yang sempurna untuk acara ini, dengan keindahan alamnya yang menyegarkan jiwa. Para peserta tidak hanya disuguhi pemandangan indah, tetapi juga nilai-nilai spiritual dan kebersamaan yang akan mereka bawa pulang ke kota masing-masing.

Kemah Harmony Kemenag Jawa Barat di Pangandaran tahun 2024 menjadi ajang penting untuk mempererat tali persaudaraan dan menumbuhkan rasa cinta terhadap keberagaman. Dengan berbagai kegiatan yang inspiratif dan penuh makna, acara ini berhasil menyatukan ratusan peserta dari berbagai daerah dalam satu semangat: harmoni dalam perbedaan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun