Mohon tunggu...
Yesti Putri Oktavianti
Yesti Putri Oktavianti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya sebagai mahasiawa aktif

Hobi saya memasak

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kontribusi IQ, EQ dan SQ dalam Pemaksimalan Psikologi Pendidikan

6 November 2024   20:31 Diperbarui: 6 November 2024   20:42 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hubungan Berfikir dan Spritualitas, Bepikir fokus pada penalaran logis dan pemecahan masalah, sedangkan spiritualitas lebih terkait dengan pencarian makna hidup dan nilai-nilai yang mendalam. Misalnya, seseorang dengan pikiran yang tinggi mungkin dapat menyelesaikan proyek teknis dengan cepat, tetapi jika dia tidak memiliki spiritual yang cukup, maka dia mungkin tidak dapat menemukan makna nyata dari pekerjaannya. Sementara itu, seseorang dengan spiritual tinggi mungkin dapat menemukan tujuan hidup yang lebih besar, tetapi jika dia tidak memiliki pikiran yang cukup, maka dia mungkin tidak dapat menyelesaikan tugas-tugas yang kompleks. Integrasi yang seimbang antara penalaran logis dan pencarian makna hidup dapat membantu seseorang dalam menjalani hidup yang lebih signifikan dan berarti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun