Mohon tunggu...
Yesri EsauTalan
Yesri EsauTalan Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti

Goresan pena hari ini memberikan cahaya bagi generasi selanjutnya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Ekologi bagi Anak Usia Dini di Sekolah sebagai Langkah Solutif dalam Melestarikan Alam secara Berkelanjutan

17 Januari 2024   14:00 Diperbarui: 17 Januari 2024   14:06 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jejakanakpetaniblogspot.com

Pentingnya pendidikan ekologi bagi anak usia dini di lingkungan sekolah menjadi langkah solutif yang mendukung upaya melestarikan alam secara berkelanjutan. Sekolah memiliki peran krusial dalam membentuk pola pikir dan sikap anak-anak terhadap lingkungan sekitar. Dengan memperkenalkan konsep ekologi sejak dini, kita tidak hanya memberikan pengetahuan, tetapi juga membentuk dasar nilai dan kepedulian terhadap alam.

Di tingkat usia dini, anak-anak memiliki kemampuan untuk menyerap informasi dengan cepat melalui metode pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif. Oleh karena itu, sekolah dapat mengintegrasikan pendidikan ekologi ke dalam kurikulum dengan pendekatan yang sesuai dengan perkembangan anak-anak. Kegiatan lapangan, eksperimen sederhana, dan cerita-cerita pendek mengenai alam dapat menjadi sarana efektif untuk membangun pemahaman mereka.

Jejakanakpetaniblogspot.com
Jejakanakpetaniblogspot.com

Pendidikan ekologi di sekolah juga dapat menciptakan kesadaran akan tanggung jawab bersama terhadap alam. Melibatkan anak-anak dalam proyek-proyek kecil, seperti penanaman pohon, pembuatan komposter, atau kegiatan daur ulang, tidak hanya memberikan pengalaman langsung tetapi juga membentuk kebiasaan positif. Mereka akan belajar bahwa setiap tindakan kecil yang dilakukan dapat berkontribusi pada pelestarian alam secara keseluruhan.

Selain itu, sekolah dapat menjadi pusat penanaman nilai-nilai keberlanjutan. Membuat kebijakan lingkungan, seperti pengurangan penggunaan plastik sekolah atau penanaman vegetasi di area sekolah, akan menjadi langkah konkrit untuk menanamkan kesadaran keberlanjutan pada anak-anak. Hal ini juga dapat menciptakan lingkungan belajar yang mendukung perkembangan karakter dan kepedulian sosial mereka.

Dengan memasukkan pendidikan ekologi dalam kurikulum di tingkat usia dini, sekolah tidak hanya menjadi tempat pembelajaran formal, tetapi juga panggung untuk membentuk generasi masa depan yang memiliki pemahaman mendalam, cinta, dan kepedulian terhadap alam. Dengan demikian, pendidikan ekologi di sekolah bukan hanya solusi pendidikan, tetapi juga langkah nyata dalam mendukung pelestarian alam secara berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun