Mohon tunggu...
Yesii Sania
Yesii Sania Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Tulisan sastra dan nonsastra

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Trend Media Sosial yang Digemari Remaja

20 Juni 2022   19:35 Diperbarui: 20 Juni 2022   19:43 1466
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Bahkan seseorang yang mempunyai akun dan banyak followers serta like akan menghasilkan uang yang akan menguntungkan bagi mereka, tidak hanya itu saja aplikasi tiktok bisa dijadikan sarana promosi dan berbelanja berbagai produk, dampak negatik bagi anak kecil yaitu  banyak  menampilkan tayangan yang seharusnya tidak ditonton, karena tidak sesuai dengan usianya tetapi karena adanya tayangan tersebut, mereka menirunya. 

Tiktok memiliki pengaruh buruk bagi anak jika digunakan secara berlebihan, yaitu menghambat proses tumbuh kembang kemampuan bersosialisasi terhadap lingkungan sekitar. Semenjak ada aplikasi Tiktok, anak-anak terkadang menjadi lupa akan serunya bermain bersama teman-teman.

Aplikasi Tiktok  ini sangat banyak disalah gunakan pada kalangan anak-anak, dewasa maupun orang tua. Dampak negatif dari penggunaan aplikasi tersebut yaitu syndromic, pelecehan seksual, tutorial dalam belajar dan kurangnya pergaulan terhadap orang sekitar. 

Penggunaan media sosial baru, dan beberapa produknya memberikan warna tersendiri dan menjadikan alat baru dalam berkomunikasi. Pandangan masyarakat terhadap keberadaan media baru merupakan sebuah bentuk komunikasi baru dalam berinteraksi dan bersosialisasi, teks dan bahasa telah bergeser pada bentuk simbol dalam bentuk komunikasi tersebut. 

Pandangan masyarakat akan kemudahan berkomunikasi dan penyampaian pesan serta gagasan dalam zona media baru membawa perubahan dalam berkomunikasi dan berinteraksi, hal inilah yang lambat laun akan menciptakan generasi baru dalam dunia teknologi berkomunikasi.

Remaja menjadi pihak yang paling sering menggunakan media baru khususnya media sosial, dari remaja ini juga perubahan- perubahan sering terjadi di masyarakat perubahan bahasa dan kosakata, perubahan gaya hidup hingga pada perubahan dalam pola pikir. 

Khususnya pada asfek gaya hidup, perubahan sering terjadi dan mudah untuk diidentifikasi kan. Asfek yang selama ini di pahami oleh masyarakat sebagai asfek yang mutlak dan memiliki muatan nilai dan norma sosial yang tinggi, tidak jarang bergeser maknanya oleh ulah para remaja yang ironisnya di fasilitasi oleh media sosial. 

Contohnya produk budaya berupa bahasa yang selama ini dianggap sebagai alat penyampaian dengan kosakata yang terstruktur, saat ini sudah berubah dan berseger artinya perubahan dan pergeseran makna dalam bahasa tersebut, bahasa gaul misalnya tidak terlepas dari kiprah media.

Media masa yang menyebarkan pengaruh dan trend budaya populer tersebut, ditambah dengan munculnya media baru yang bersifat lebih privat, maka perubahan- perubahan yang terjadi akan membawa perubahan sosial di masyarakat.Trend mediasosial yang di gemari remaja

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun