Desain interior tidak hanya tentang menciptakan ruang yang indah secara visual, tetapi juga tentang mencerminkan kepribadian dan minat pemiliknya. Salah satu contohnya adalah dengan menambahkan barang antik dan artefak ke dalam desain modern. Menggabungkan barang antik atau artefak pada desain modern dapat menciptakan kontras yang menarik dan menambahkan karakter unik pada ruangan.Â
Selain itu, dengan menghadirkan elemen warisan ke dalam ruangan yang didominasi oleh modernitas dapat menciptakan perpaduan yang menarik, menggabungkan masa lalu dan masa kini menjadi sebuah harmoni yang unik. Berikut adalah beberapa tips untuk menggabungkan barang antik pada desain modern:
Pilih Fokus Utama
Tentukan fokus utama ruangan anda, apakah itu sebuah furnitur antik, artefak dinding atau elemen desain modern. Hal ini akan membantu mengarahkan perhatian pada item tertentu dan membangun desain sekitarnya. Contohnya di dalam ruang tamu, fokuskan perhatian pada sebuah meja antik yang menjadi sorotan utama.
Padukan dengan Warna dan Tekstur
Cocokkan barang antik dengan palet warna dan tekstur yang sesuai dengan desain modern. Misalnya, padukan furnitur antik dengan dinding berwarna netral atau elemen desain modern dengan tekstur yang kontras. Misalnya, memadukan kursi antik dengan bantal-bantal berwarna netral atau menambahkan karpet modern untuk memberikan sentuhan tekstur yang kontras.
Buat Keseimbangan
Pastikan keseimbangan antara barang antik dan modern dalam ruangan anda. Jagalah agar tidak terlalu banyak barang antik, tetapi jangan sampai juga barang-barang modern mengalahkan karakter unik barang antik. Misalnya, anda memiliki furnitur antik yang mencolok. Untuk menyeimbangkannya, padukan dengan elemen desain modern yang lebih minimalis seperti lampu dan frame foto.Â