Mohon tunggu...
Yesa Anggraita
Yesa Anggraita Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIVERSITAS AIRLANGGA

saya adalah seseorang yang memiliki kepribadian introvert lebih cenderung pendiam namun lebih suka bekerja suatu hal dengan reflek ketika keadaan membutuhkan saya.Hobi saya yaitu mengedit,dance,dan traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Menggali Sebuah Keuntungan dari Sebuah Kebiasaan Memilah Sampah di Era 4.0

6 Juni 2022   22:04 Diperbarui: 6 Juni 2022   22:09 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alliance/Wolfram Steinberg

                                       "MENGGALI SEBUAH KEUNTUNGAN DARI KEBIASAAN MENGELOLA SAMPAH DI ERA 4.0 

Dunia yang begitu keras membuat banyaknya sebuah perubahan dan percepatan yang harus kita lalui. Berada dalam dunia yang modern, semakin membuat banyak aktivitas yang dapat kita lakukan baik secara instan dan tenaga manual. Percepatan industri yang dapat kita lihat semakin kreativ juga dalam pengeloaan kemasan dari sebuah produk yang dihasilkan. 

Semakin banyak produksi suatu barang maka semakin banyak juga masalah yang ditimbulkan mengenai limbah sampah yang akan dihasilkan oleh perusaahaan Industri tersebut. Menurut Azwar (1990), sampah adalah sesuatu yang tidak dipergunakan lagi, yang tidak dapat dipakai lagi, yang tidak disenangi dan harus dibuang.

Perlu kita ketaui bahwa sampah yang kita hasilkan dari sebuah aktivitas sehari-hari terbagi menjadi 2 macam yaitu sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik yaitu sampah yang bersifat basah dan sudah tidak terpakai lagi oleh pemiliknya, seperti sisa bahan alam ataupun bahan olahan manusia. 

Sedangkan sampah anorganik yaitu sampah yang bersifat kering dan berasal dari benda-benda non hayati, seperti botol plastik, kardus, kaca, bahkan kaleng bekas suatu minuman.

Untuk memupuk sebuah kebiasaan pasti dipengaruhi oleh sebuah fokus tujuan yang ingin digapai, sehingga menimbulkan dampak perubahan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar. Tanpa kita ketahui bahwa melalui kebiasaan memilah sampah dalam kehidupan sehari-hari membuat kita menjadi semakin kaya akan beberapa hal. 

Kekayaan yang dapat kita raih melalui kebiasaan memilah sampah dapat kita lihat malalui berbagai aspek seperti berdasarkan sudut pandang ekonomi, kesehatan, dan sosial.

 

  • Lalu apa saja keuntungan yang dapat kita raih melalui sebuah pemilah sampah ??

  1. Menambah Penghasilan Ekonomi 

Tanpa kita sadari bahwa ternyata sampah mampu menambah penghasilan ekonomi kehidupan sehari-hari kita, jika kita mampu menerapkan kegiatan pemilahan sampah dengan baik. Melalui kegiatan 3R kita mampu menggunakan sampah tersebut menjadi sebuah produk yang memiliki nilai rupiah tinggi untuk kita jual kembali, 

Barang-barang tersebut dapat kita ketahui seperti tas daur ulang, tong sampah dari ban bahkan keset yang memiliki kualitas tidak kalah bagus dengan barang lainnya. 

Selain itu ketika kita rutin untuk memisahkan sampah sesuai jenisnya sampah anorganik tersebut dapat kita jual kepada tempat penjualan barang bekas yang diperhitungkan harga/satuan kilo sesuai dengan barang yang kita kumpulkan. Sedangkan untuk pengeloaan sampah organik dapat kita buat menjadi sebuah pupuk kompos yang memiliki nilai jual tinggi bagi seseorang yang memiliki daya minat tinggi terhadap perkebunan.

   2. Menambah Penyebaran Bank Sampah Sekitar Lingkungan

Sampah yang kita hasilkan dalam kehidupan sehari-hari ketika kita memilahkan sampah tersebut untuk melanjutkan proses pembuangan di TPA. Tanpa kita ketahui bahwa kita telah meringankan beban para pekerja pengelola sampah untuk mewujudkan sebuah tempat bank sampah yang telah dipilah, 

sehingga menimbulkan dampak positive yaitu terciptanya lingkungan dengan kondisi yang bersih serta hilangnya polusi udara dari penimbunan sampah. Semakin banyak bank sampah yang kita buat maka semakin meningkatkan efesiensi pengeloaan sampah dengan baik.

    3. Terjaganya Kualitas Kesehatan Akibat Polusi Lain

Menumbuknya sebuah sampah baik pada TPA ataupun di sekitar rumah membuat timbulnya sebuah polusi baru yaitu polusi udara akibat bau busuk dari penimbunan sampah. Melalui polusi udara tersebut menimbulkan munculnya sarang penyakit yang akan mudah menyerang tubuh kita. 

Oleh karena itu dengan adanya pemilahan sampah setidaknya kita mampu mengurangi tingkat resiko timbulnya sebuah tempat sarang penyakit yang akan mudah menyerang kekebalan tubuh kita.

     4. Terciptanya Pembangkit Listrik Sumber Baru

Seperti kita ketahui pada kota Surabaya pada daerah benowo terdapat sebuah sumber daya listrik yang diciptakan dari sebuah pengeloaan sampah. Sebesar 1.000 Ton sampah yang telah ditampung berasal dari TPA setempat, Sampah tersebut dikelola oleh alat yang modern sehingga mampu menghasilkan energi listrik dari sampah. 

Melalui ciptaan di era globalisasi tersebut mampu mendukung meringankan beban pemerintah dalam menanggulani sebuah permasalahan mengenai penumpukan sampah akibat kurangnya ide serta inovasi untuk mengelolanya. Oleh karena itu melalui kota Surabaya kami mengharapkan akan tercitanya sebuah PLTS pada daerah yang memiliki permasalahan tinggi pada pengelolaan sampah.

" Oleh karena itu melalui era 4.0 ini marilah kita memanfaatkan teknologi sebaik mungkin untuk mampu menciptakan sebuah ide dan inovasi dalam pengeloaan sampah sehingga kita juga mampu meningkatkan nilai ekonomis sekitar melalui hal kecil yang mampu memberi dampak bagi SDM sekitar kita "

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun