Mohon tunggu...
Yeremia
Yeremia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sastra Inggris Universitas Pamulang

Saya seorang mahasiswa sastra Inggris di salah satu Universitas Pamulang.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Village Progress

4 Januari 2022   07:49 Diperbarui: 4 Januari 2022   07:54 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Toni: What's odd? we trade normally, nothing strange

Qkul: YOU SAY THERE'S NOTHING WONDERFUL, YOU JUST COME AND YOUR BUYERS HAVE A LOT OF BUYERS IS THAT NOT WEIRD!!!

Michael: Wow clam down, well that's weird, but could you not use a loud voice? We'll have a good talk, ok?

Qkul: Ok, you must be using something wrong

Michael: no, we sell honestly, we sell with our village recipe

Qkul: where is your village

Michael: we live in Gl'dizo village

Qkul: ahhh diaman it's the village of Gl'dizo you don't know where it is, ohhh it's true that you're using something magical, I don't know your village.

Other traders also said "yes, where is it, we just don't know"

Zellna: It's not true we just sell it honestly don't use anything weird.

Kayli: That's right, we only use spices

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun