Benarkah kamu sudah mengenali dirimu sendiri? atau hanya berdasarkan asumsimu dan cerita orang disekitarmu?
Mengenali diri sendiri bukan hanya tau tentang siapa namamu dan apa makanan kesukaanmu saja loohhh.....
Orang yang benar-benar mengenali dirinya sendiri akan mengerti tentang siapa dirinya yang sebenarnya, akan mengerti bagaimana sifatnya yang sesungguhnya, dan juga akan mengerti tentang kelebihan dan kekurangannya. Pada masa sekarang ini banyak anak-anak muda yang hampir kehilangan jati dirinya karena kurangnya pengetahuan tentang pengenalan diri atau biasa dikenal sebagai self-awareness.Â
Kesadaran diri, atau self-awareness, adalah kemampuan seseorang untuk memahami  pikiran, perasaan, dan persepsinya tentang harga dirinya sehingga dapat menemukan kekuatan, kelemahan, motivasi, dan nilai-nilai yang muncul dalam dirinya dan orang lain.Â
Orang yang sadar dapat membaca situasi sosial, memahami orang lain, merefleksikan diri mereka sendiri dengan memahami harapan orang lain terhadap mereka, dan mengamati serta mengeksplorasi pengalaman, termasuk regulasi emosi.
Menurut Koeswara (1987) dalam laman Gramedia blog mengatakan bahwa Kesadaran diri adalah kemampuan untuk mengenal diri sendiri atau membedakan diri dari dunia lain. Juga, kesadaran diri adalah kemampuan untuk menempatkan diri  dalam waktu.  masa lalu, sekarang atau masa depan.Â
Terdapat empat konsep berdasarkan teori Johari Window, yaitu :
- Open Self : Konsep ini mencerminkan sebuah informasi tentang sikap ataupun tindakan yang kamu dan orang lain sama - sama ketahui. Contohnya jenis kelamin, nama, warna kulit, jenis rambut, dll.
- Blind Self : Konsep ini merepresentasikan informasi tentangmu yang hanya diketahui atau disadari oleh orang lain. Contohnya kebiasaan memotong pembicaraan, kebiasaan sok asik dengan orang baru, dll.
- Unknown Self : Pengetahuanmu yang kamu dan orang lain sama-sama tidak mengetahui. contohnya : terobsesi dengan barang tertentu,dll.
- Hidden Self : Informasi yang hanya kamu ketahui atau biasa bersifat rahasia. Contohnya pengalaman buruk, perasaan suka kepada seseorang, dll.
Selain empat konsep Johari Window, Goleman (1996) memberikan pendapatnya mengenai aspek yang penting diketahui untuk mengenali diri sendiri, yaitu :
- Kenali Emosimu, karena dengan mengenali emosi maka kita bisa menyadari bagaimana emosi akan mempengaruhi kinerja ataupun motivasi diri sendiri. Dengan mengenali emosi sendiri juga akan memiliki pemahaman yang dapat dijadikan sebagai pedoman ataupun tujuan hidup.
- Pengakuan Diri, dengan mengakui kekuatan dan juga kelemahan kita bisa memberikan waktu untuk merefleksikan kehidupannya dan mau untuk terus belajar.
- Percaya terhadap diri sendiri, dengan kemampuan ini akan lebih berani dalam mengutarakan pendapat ataupun keyakinannya untuk menunjukkan tentang keberadaan atau eksistensinya.
Tahukah kamu kenapa self-awareness penting untuk dikenali oleh diri sendiri? karena dengan menyadari diri kita sendiri akan membuat kita tetap tenang dalam menghadapi krisis,self-awareness juga bisa membantu kita untuk mindfulness, membuat kita kerja dengan cerdas, dan juga membantu kita dalam meningkatkan relasi. Â Buat kamu yang masih bingung bagaimana cara mengetahui self-awareness kamu bisa langsung tes secara online yaaa atau klik disini.
Referensi :
Naha, R.(2021). Konsep tentang Diri
Azizah, L. (2021).  Self Awareness: Kesadaran Diri Dalam Memahami Kemampuan Diri
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H