Mohon tunggu...
Yeni Hevita Purwati
Yeni Hevita Purwati Mohon Tunggu... Penulis - Bismillah

If we can dream it, we can make it happen

Selanjutnya

Tutup

Money

Harga Cabai Sepedas Rasanya

4 Maret 2021   21:22 Diperbarui: 4 Maret 2021   21:27 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harga cabai sepedas rasanya

Baru baru ini muncul berita tentang harga cabai yang melonjak hingga 100%. Saya kira ini akibat menjelangnya bulan suci ramadhan yang tinggal beberapa minggu lagi kita laksanakan. Tapi nyatanya bukan. Penyebab naiknya cabai baru baru ini karena kurangnya pasokan para petani cabai kepada para pedagang di pasar.

Sebagaimana kita tahu saat ini, beberapa daerah penghasil cabai di pulau Jawa tidak dapat menghasilkan cabai seperti biasanya karena direndam banjir yang melanda pada musim hujan ini, sehingga para petani di daerah tersebut mengalami gagal panen.

Namun beberapa tempat yang masih dapat menghasilkan cabai sebagaimana normalnya malah meraup keuntungan yang cukup besar. Permintaan cabai yang melonjak sebagai dampak dari absennya beberapa daerah pemasok cabai menuntut mereka untuk memanen cabai lebih awal demi tercukupinya permintaan tersebut. Sehingga keuntungan yang sangat besar didapatkan oleh sebagian petani cabai.

Bagi saya, kenaikan harga cabai memang tidak terjadi di seluruh daerah di Indonesia namun, naiknya harga cabai secara serentak ini cukup memilukan masyarakat. Hal itu tak lain karena masyarakat Indonesia hampir tidak pernah terlepas dari cabai dalam kehidupan sehari hari mereka terutama untuk pembuatan makanan.

Hal itu sebagimana ditunjukkan oleh masyarakat  menengah ke bawah  yang mengalami kesusahan atas naiknya harga cabai yang begitu tinggi disamping penghasilan mereka yang pas-pasan dan bahkan sebagian dari mereka tidak cukup memenuhi kebutuhan pokoknya sendiri jika mereka tetap membeli cabai seperti biasanya.

menurut saya, faktor cuaca turut menjadi salah satu faktor dari kenaikan harga cabai. Hal itu ditunjukkan dengan musim penghujan yang terjadi beberapa bulan ini. Sehingga daerah yang masih dapat menghasilkan cabai seperti biasanya meraup keuntungan yang sangat besar sehingga kesejahteraan petani cabai di daerah tersebut terjamin.

Sedangkan di daerah penghasil cabai lainnnya yang tidak dapat menghasilkan cabai seperti biasanya menyebabkan harga cabai melonjak tinggi agar kesejahteraan petani cabai dapat tetap terpenuhi. Dan menurut saya, sebenarnya hal yang paling ditakutkan dari masalah ini adalah jika masalah ini menyebabkan inflasi pada negara. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun