Mohon tunggu...
Yegar Sahaduta Jaka Y.S
Yegar Sahaduta Jaka Y.S Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Beauty

Perkembangan Sepatu Nike Air Jordan 1 dan Citra Diri Penggunaannya

4 Juni 2022   20:22 Diperbarui: 4 Juni 2022   20:28 2024
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beauty. Sumber ilustrasi: Unsplash

3. Air Jordan stylish, artinya apabila orang menggunakan ini akan terlihat keren dan dapat juga dijadikan sebagai penunjuk status sosial mereka.

Dari ketiga alasan diatas, secara tidak langsung membentuk stigma di masyarakat dimana orang-orang yang menggunakan sepatu ini adalah orang-orang yang dapat dibilang "kaya harta" dan keren karena "tau sejarah". Ditambah dengan style saat ini yang sering disebut Hypebeast, di dalam trend itu juga sering dipadukan dengan sepatu Air  Jordan 1. Kemudian AJ1 ini juga sering dipakai oleh artis-artis ternama Hollywood seperti Justin Bieber, Travis Scott dan rapper lainnya.

Menurut Bordieu

Lalu bagaimana struktur atau pembentukan sosial mengenai citra para pengguna sepatu AJ1 ini dapat terbentuk? 

Saya akan menjawabnya dengan konsep ranah Bordieu.

Ranah dapat diartikan sebagai ruang yang memiliki struktur dengan azas fungsinya masing-masing, dengan hubungan antar relasi kekuasaan (Bordieu,1977).

Agen-agen yang terlibat dalam pemasaran Nike Air Jordan 1 memiliki kuasa simbolik yang erat kaitannya dengan membentuk persepsi dan apresiasi pada produk yang telah mereka produksi. Hal ini dapat terlihat mencapai pasar pada kalangan tertentu, baik para pecinta fashion, penggemar basket dan Michael jordan serta kalangan umum penggemar fashion.

Para agen diatas dapat menjadi modal sosial menurut Bordieu. Hal inilah yang kemudian menjadi kekuatan dan faktor reproduksi kedudukan sosial bagi para pengguna.

Sumber : 

vantage.id

Pinterest

Bordieu, Pierre Bordieu. (1977). Outline of Theory of Practise, London, Cambridge University Press.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Beauty Selengkapnya
Lihat Beauty Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun