Contoh: user dapat melakukan voting dalam sebuah website. Ia dapat klik link, dan akan segera dikalkulasi secara otomatis oleh server. User dapat berinteraksi dan menyuarakan opininya.
Metode Baru untuk Bercerita(Media Digital Membuka Kemungkinan Baru untuk Jurnalisme)
Berpikir out of the box
- Hard news yang tradisional bersifat pendek, sederhana, dan temporer (sementara)
- Jurnalisme lebih dari sekedar “hard news”
- Topik yang serius dan penting: tidak pendek, tidak sederhana, dan tidak temporer
- Online, sebuah cerita dapat menjadi lebih besar
- Memberitakan seluruh bagian, seluruh sisi
- Melanjutkan dalam beberapa minggu dan bulan
- Menghubungkan seluruh aspek
Bagaimana Jurnalis Online Bekerja? Apa Keahlian Baru untuk Jurnalis?
Semua yang dilakukan jurnalis:
- Mengumpulkan (observasi, mencari, wawancara)
- Memilih (memilih, meringkas)
- Memproduksi (menulis, mengedit, memproses)
- Mendistribusikan (mempublikasi, menyiarkan, mengunggah)
- Menafsirkan (menganalisis, diskusi, mengomentari)
Seluruh jurnalis melakukan hal-hal di atas, namun kini mereka membutuhkan keahlian baru dalam mengelola media digital untuk web dan aplikasi mobile.
Beragam medium untuk jurnalisme:
- Memotret
- Audio
- Video
- Infografis dan map
- Animasi
- Teks
Keahlian yang dibutuhkan saat ini:
- Jurnalisme foto
- Pembuatan audio dan editing
- Pembuatan vido (shooting dan editing)
- Jurnalisme data
- Grafik
- Menggunakan software komputer
- Desain informasi
Tantangan dalam media digital, tentu menuntut banyak hal dan keahlian terutama bagi para jurnalis. Sebab output dalam jurnalisme online mampu menyatukan semua jenis jurnalisme yang telah ada sebelumnya. Jurnalisme online mampu menyediakan cara baru untuk memberitakan suatu hal dan membuat perbedaan dengan macam jurnalisme lainnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI