Mohon tunggu...
Lyfe

Surau Nan Menawan di Ketinggian

13 Juni 2017   03:19 Diperbarui: 13 Juni 2017   03:28 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Diperjalanan kami masih sempat bercanda ria, menceritakan bagaimana kami di 1 Ramadhan tahun sebelumnya, apa yang kami lakukan, atau bercanda tentang hal-hal menyenangkan lainnya.

Sebelum akhirnya kami mulai dihadapkan dengan jalan menanjak yang hampir mendekati 450. Jika saja pagi itu hari cukup bersahabat seperti biasanya, mungkin kami tak akan berjengit walaupun hanya sesaat ketika melihat jalan itu. Tetapi pagi itu diawali dengan hujan deras yang membuat jalan menanjak itu Nampak licin. Belum lagi dengan jalan yang berlumut.

Seperti semua orang yang awalnya berjalan di jalan yang menanjak, semangat dan seperti tak kenal lelah itu apa. Walaupun jalan licin dan berlumut.

Semenit ……………..

Dua menit …………...

Hati masih Nampak riang, melewati beberapa balok kayu untuk menyeberang ke seberang dengan jurang yang menganga dibawahnya.

Lima menit ………….

Tanjakan mulai Nampak tak bersahabat

Nafas tersengal,

Tujuh menit ……..….

Keringat bercucuran,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun