Namun seolah tak tahu berterima kasih, mereka membuang bantuan warga sekitar ke laut.
Peristiwa ini terjadi saat rombongan imigran Rohingya berjumlah 249 orang tiba di desa Pulo Pineung Meunasah Dua, Bireuen, Aceh.
Masyarakat menolak mengizinkan pendatang rohingya masuk ke daratan.
Meski diminta keluar, warga Desa Pulo Pineung Meunasah Dua tetap memberikan bantuan.
Namun bantuan tersebut dibuang ke laut setelah imigran Rohingya dilarang turun.
“Sebelumnya mereka kami bantu dengan memberi beras, mie instan, air mineral, beras dan produk lainnya.
Awalnya mereka menolak apa yang kami berikan dan beras serta Indomie tersebut dibuang ke laut,” kata Kapolsek Ipda Novizal. saat dimintai konfirmasi, Kamis (16 November 2023).
2. Tidak Mau Mematuhi Norma dan Adat
Tidak ada asap tanpa api.
Bukan tanpa alasan masyarakat Aceh menolak kedatangan pengungsi Rohingya.
Alasan utama penolakan ini adalah sikap dan perilaku buruk para imigran Rohingya yang dulunya terdampar.