Pengamatan Lingkungan Lahan Basah di Telaga Biru Kecamatan Banjarmasin Barat

3. Perubahan Iklim dan Kenaikan Permukaan Air Laut

Perubahan iklim menyebabkan kenaikan suhu global dan kenaikan permukaan air laut. Lahan basah pesisir di Banjarmasin Barat menjadi sangat rentan terhadap kenaikan permukaan air laut, yang dapat mengancam ekosistem dan masyarakat setempat.

4. Eksploitasi Sumber Daya

Pertambangan ilegal dan penebangan liar juga mengancam lahan basah Banjarmasin Barat. Eksploitasi sumber daya alam ini dapat merusak habitat, mengganggu ekosistem, dan mengancam keanekaragaman hayati.

5. Perlindungan yang Tidak Memadai

Terkadang, kurangnya perlindungan yang memadai bagi lahan basah menjadi masalah. Penegakan hukum yang lemah dan kurangnya kesadaran akan pentingnya pelestarian lahan basah dapat mengakibatkan kerusakan yang lebih lanjut.

Kesimpulan

Pelestarian lahan basah di Banjarmasin Barat adalah tugas bersama kita. Mengatasi permasalahan ini memerlukan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan organisasi lingkungan. Melindungi lahan basah bukan hanya tentang melestarikan alam, tetapi juga tentang memastikan bahwa kita mempertahankan sumber daya alam yang penting bagi kehidupan kita dan generasi mendatang. Dengan tindakan yang tepat, kita dapat menjaga keindahan alam Banjarmasin Barat dan menjaga keseimbangan ekosistem yang penting.

Pemanfaatan sungai sebagai transportasi  (Dokpri)