Bukan Perihal Mengidolakan Semata, Kim Seonho Berhasil Memberi Sudut Pandang Baru Terkait Dunia

"Meeting you was not a coincidence, it's a miracle - Kim Seonho"

Ini merupakan cerita perjalanan From Stan to Super Fan. Seperti kalimat yang pernah diucapkan Kim Seonho, bahwasanya di dunia ini tidak ada yang namanya kebetulan. Tuhan mempertemukan setiap makhluknya tentu beralasan, mungkin menjadi sebuah keajaiban bagi satu sama lainnya. Sebenarnya perjalanan mengidolakan Kim Seonho ini tidak hanya berupa kebahagiaan semata, ada sedih dan kecewanya juga, karena aku sadar aktor yang aku idolakan juga manusia biasa.

Perjalanan diriku menjadi seorang Seonhohada (sebutan untuk penggemar Kim Seonho) tidak terasa sudah 4 tahun berjalan, terhitung sejak tahun 2020. Waktu itu ketika drama Start Up sedang begitu populer di Indonesia, aku menjadi salah satu orang yang menontonnya. Jujur saja ketika menonton episode pertama, aku masih tidak tahu siapa itu Kim Seonho. Rasa-rasanya aku tidak pernah melihat aktor satu ini di drama-drama Korea yang populer. Tapi memang dari episode pertama aku sudah terpukau dengan karakter Han Jipyeong yang diperankan Kim Seonho. Setelah menamatkan drama Start Up, aku menjadi semakin kepo dengan Kim Seonho. 

Aku mulai mencari tahu informasi tentang Kim Seonho, mengikuti fan accounts di Instagram dan Twitter, tidak ketinggalan juga bergabung ke grup Seonhohada di Telegram. Begitu senangnya aku waktu itu, ternyata Kim Seonho juga bermain di variety show 2 Days 1 Night. Setiap hari Selasa aku menjadi penonton setia 2 Days 1 Night. Dari situ aku bisa melihat sisi lain dari seorang aktor Kim Seonho. Ternyata Kim Seonho memang sosok yang humoris, act of service, baik, dan sangat sopan. Aku menjadi semakin mengidolakannya. 

Bagiku, mengidolakan Kim Seonho itu berbeda dengan mengidolakan aktor-aktor Korea sebelumnya. Biasanya aku hanya mengidolakan aktor Korea ketika dramanya masih tayang, setelah tamat, tamat juga periode mengidolakannya. Tapi tidak dengan Kim Seonho, aku benar-benar mengaguminya. Tidak hanya kemampuan aktingnya, namun juga sifatnya.

Namun, segala sesuatu yang berlebihan memang tidaklah baik, termasuk dalam mengidolakan seseorang. Tingginya ekspektasi tidak selaras dengan realita yang terjadi, kecewa menjadi respon yang tidak terbendung lagi. Tanggal 18 Oktober 2021, tepat 1 hari setelah drama Hometown Cha Cha Cha tamat, Kim Seonho tersandung skandal dengan mantan pacarnya. Aku jujur kecewa berat. Sosok aktor yang kukira selama ini baik ternyata jahat juga di kehidupan nyata, pikirku waktu itu. 

Untungnya tidak berselang lama Dispatch turun tangan mengungkap fakta aslinya, skandal itu tidak sepenuhnya benar. Banyak fitnah yang dilontarkan mantan pacar Kim Seonho. Banyak rekan kerja Kim Seonho yang mengatakan bahwa Kim Seonho memang aslinya orang baik. Singkat cerita nama Kim Seonho pulih kembali. Namun butuh waktu lama bagi Kim Seonho untuk kembali muncul ke hadapan publik setelah kejadian tersebut. 

Setelah badai berat menerpa hidupnya, Kim Seonho berhasil come back dengan mahakarya yang belum pernah ia kerjakan sebelumnya yaitu membintangi film, The Childe. Aktingnya di film The Childe sungguh luar biasa keren. Siapa sangka sosok Kim Seonho yang terkenal manis dan baik mampu membawakan karakter orang jahat dengan apik. Yang lebih membuat kagum adalah adanya salah satu adegan Gwigongja (karakter yang diperankan Kim Seonho) melompat dari jembatan tinggi, padahal kami sebagai Seonhohada tahu kalau Kim Seonho sangat takut ketinggian. Dedikasinya terhadap akting memang patut diacungi jempol. 

Kim Seonho juga membintangi serial drama The Tyrant, ia berperan sebagai Direktur Choi. Direktur Choi ini ceritanya mengemban amanah untuk menjalankan proyek strategis negara Korea Selatan, yaitu program The Tyrant. Karakter Direktur Choi digambarkan seperti orang kesepian, tertekan, dan suka merokok. Direktur Choi memang tidak banyak bicara, tapi tatapan matanya mampu menggambarkan segalanya. Lagi-lagi kemampuan akting Kim Seonho memang sangat epic.

Mengidolakan seseorang selama kurang lebih 4 tahun tentunya menimbulkan keinginan untuk bisa bertemu secara langsung. Tahun ini, tepatnya pada tanggal 27 Juli 2024 aku bisa berjumpa langsung dengan Kim Seonho untuk pertama kalinya. Kim Seonho kembali menyambangi Indonesia untuk menggelar fan meeting bertajuk 2024 Kim Seonho Asia Tour Colorfull in Jakarta. It was an unbelievable and miraculous experience for me, I'm so grateful, thank you Allah for this occasion. Rasanya mengidolakan seseorang bertahun-tahun dan hanya bisa melihat dari layar kaca, akhirnya bisa berjumpa langsung di depan mata dan berkesempatan hi-bye walaupun mungkin hanya 3 detik. Bisa merasakan atmosfer fangirling bersama ribuan Seonhohada lainnya di Indonesia Arena. Bisa aku katakan ini adalah salah satu pencapaian terbesarku di tahun 2024.

2024 Kim Seonho Asia Tour Colorfull in Jakarta (sumber: Instagram @seonho__kim)  

Dari perjalanan mengidolakan Kim Seonho, aku mendapatkan perspektif atau sudut pandang baru terkait kehidupan di dunia. Ada beberapa pelajaran berharga yang bisa aku petik, yaitu:

• Tetaplah menjadi orang baik, namun tidak perlu berkoar-koar ingin membuktikan bahwa kita adalah orang baik, semesta selalu punya cara untuk mengungkapnya.
• Bertindak sopan, kapanpun dan dimanapun.
• Jangan mudah menyerah sekalipun dunia rasanya sudah runtuh, tetap berpikir positif dan percaya pasti ada jalan keluarnya.
• Berikan yang terbaik dalam setiap kesempatan, selalu totalitas dalam melakukan pekerjaan.
• Jangan mengagumi atau mengidolakan seseorang secara berlebihan, sisakan ruang untuk kecewa, karena yang kita idolakan jugalah manusia biasa.