empu gending ahli menyipta tembang,
dalam diam, dalam hening:
ia mahir menyusun wirahma,
untuk tembang indah,
yang merasuki hati,
yang menggetarkan jiwa.
Empu Gandring menjadi ahli,
karena ia diam,
dan khusu;
dalam menyipta piandel;
tiada berkata-kata,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!