Dengan mengintegrasikan praktik Coaching dengan Pembelajaran berdiferensiasi dan Pembelajaran Sosial Emosional (PSE) diharapkan segala potensi murid dapat berkembang secara maksimal. Praktik  Coaching dapat berjalan dengan mengoptimalkan ranah sosial emosional sehingga setiap murid mampu menyelesaikan setiap masalah dengan potensi dan kemampuannnya sendiri. Segala potensi akan tergali dengan proses Coaching  yang dilakukan guru.Â
Murid akan menemukan kedewasaan dalam menghadapi setiap kemelut dalam hidupnya dan mereka akan menemukan jati diri dengan proses Coaching yang dilakukan guru. Pada akhirnya mereka akan mampu hidup bebas dan merdeka menentukan jalan hidupnya sesuai kekuatan dan potensinya masing-masing.
Melalui Praktik Coaching  dan Pembelajaran Berdiferensiasi maka Guru yang tidak hanya sebagai sebagai Pamong yang memiliki nilai - nilai instrinstik dan keterampilan Kompetensi Sosial - Emosional, Guru juga seorang Coach yang dapat menggali potensi murid sebagai coachee  untuk dikembangkan. Dengan proses Coaching dapat membantu guru dalam Pembelajaran Sosal - Emosional menjalankan pendidikan yang berpihak pada murid mencapai merdeka belajar untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila menggapai keselamatan dan kebahagiaan,  Aamiin.
Refleksi Pemahaman Materi Dan  Praktik  Coaching Dalam Menjalankan Pendidikan Yang Berpihak pada Murid di Sekolah
- Melalui proses Coaching ini,  tentunya sangat membantu saya sebagai seorang guru dalam menuntun segala kekuatan, potensi, keunikkan dan kekuatan murid untuk hidup sesuai kodratnya sehingga dapat memperbaiki lakunya  serta membantu murid mencapai tujuannya yaitu  kemerdekaan dalam belajar.
- Melalui proses Coaching, saya sebagai guru dapat membantu untuk menjadikan murid untuk bisa hidup sebagai individu dan bagian mayarakat yang mampu mengenali, menggali dan memaksimalkan segala potensi yang dimilikinya untuk mencapai keselamatan dan kebahagiaan sebagai manusia maupun anggota masyarakat.
- Melalui proses Coaching,, saya sebagai guru dapat mengarahkan murid untuk menggali potensi dan memaksimalkannya dengan segala  keunikkan dan kekuatan murid untuk hidup sesuai kodratnya sehingga murid mampu memecahkan masalah yang dihadapinya.
- Melalui proses Coaching, saya sebagai guru dapat membantu murid menuntun murid untuk berkesadaran penuh mencapai kemerdekaan belajar digali dengan pertanyaan-pertanyaan reflektif untuk memaksimalkan segala potensinya dalam pembelajaran di sekolah dengan mengaktivasi kerja otak murid sehingga murid dapat memiliki kesadaran diri untuk memaksimalkan segala  potensinya untuk  lebih berpikir secara kritis dan mendalam  sehingga masalah-masalah pembelajaran atau masalah eksternal yang mengganggu proses pembelajaran dan dapat menurunkan potensi murid akan dapat diatasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H