Aku yakin, tak akan bisa mengingat sediktpun
perihal tangan ibu yang menggendong tubuhku
saat pertama kali lahir ke dunia,
tetapi saya pasti merasakan layaknya bayi pada umumnya,
sentuhan ibu yang penuh kasih kepada anaknya
Ibu adalah makhluk penyayang yang diciptakan Tuhan,
mengasihi dan membesarkan anak dalam pelukannya,
dalam ayunannya, dalam belaiannya
Tangan ibu yang membasuh tubuh mungil anaknya ketika dimandikan,
menepuk-nepuk saat menidurkan dan membelainya kala di pangkuannya
Kala aku sudah mulai bisa menerima makanan,
tangan ibulah yang pertama kali menyiapkan makanan,
memberi suapan, dan membersihkan sisa makanan
yang berlepotan di bibir sang mungil
Tangan ibu, kasih yang sudah kurasa meski belum mampu mengingatnya
Ketika sang anak sudah belajar berjalan,
genggaman tangan ibu yang menuntunnya,
membawanya berlari dan menimang dikala terjatuh
Beranjak ke usia kanak-kanak,
aku sudah mulai bisa mengingat kembali,
tangan ibu saat beradu di dapur
menyiapkan segala kebutuhan keluargaÂ
Aku sudah bisa mengingat kembali
tangan ibu memakaikan baju seusai mandi
mengenggam tanganku saat ke sekolah
Tangan Ibu, tali kasih yang memberi kehidupan,
tangan ibu adalah tali cinta yang memberi perlindungan
tangan ibu tali sayang yang memberi kehangatan
Aku sudah sangat ingat
tangan ibu yang menengadah memohon doa
untuk kehidupan buah hatinya
Tangan ibu sesekali membasuh air mata
saat rindu kepada anaknya
yang sudah mengembara jauh dari sisinya