Mohon tunggu...
Ibnu Khayath Farisanu
Ibnu Khayath Farisanu Mohon Tunggu... Pengajar -

masih belajar - belum menjadi penulis produktif

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cara Belajar Sesungguhnya - Pelajaran Bulan Ramadhan

4 Juni 2016   14:06 Diperbarui: 4 Juni 2016   14:29 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Wayang Unyu Facebook Sticker

Bagian besar dari suatu kesuksesan berada dalam pola pikir, ini berarti tentang bagaimana memiliki pola pikir sukses. Teknik seperti afirmasi (affirmations) dan visualisasi (visualisation) memegang peranan dalam pelaksanaan, namun merayakan kesuksesan adalah teknik untuk mempertajam dan memperkuat (cultivation) pola pikir sukses. Ketika diri sadar dan merayakan kesuksesan maka diri akan memulai cara pandang sebagai seseorang "yang telah sukses" daripada seseorang yang "berusaha menjadi sukses".

  • Untuk memotivasi

Motivasi juga sangat terkait dengan pola pikir -karena termotivasi oleh kesuksesan diri. Untuk itu memberikan diri banyak kesempatan menjadi sukses sebanyak yang bisa dilakukan.

  • Untuk merasakan kebahagiaan

Salah satu alasan merayakan kesuksesan karena itu cara sederhana merasakan kebahagiaan. Ini akan memicu perubahan dalam kehidupan karena diri selalu menginginkan menjadi lebih baik, lebih senang dan lebih bahagia.

  • Untuk menyalurkan kimia otak

Merasakan kebahagiaan akan memicu reaksi kimia dalam otak. Dopamin akan dilepaskan dalam otak dan akan terasa membahagiakan sehingga diri akan selalu ingin merasakannya seterusnya.

  • Untuk berbagi kesuksesan

Merayakan kesuksesan bukan hanya tentang diri sendiri melainkan memberikan kesempatan bagi orang lain untuk bergabung dan akan termotivasi mengikuti dan mencapai kesuksesan tersebut.

Gambar : Wayang Unyu Facebook Sticker
Gambar : Wayang Unyu Facebook Sticker
Dari tulisan di atas dapat disimpulkan begitu luar biasanya Ramadhan memberi pelajaran tentang CARA BELAJAR YANG SESUNGGUHNYA. Ini berawal dari MEMBACA yang harus disertai dengan KESEDIAAN MENAHAN HAWA NAFSU selama proses tersebut, dan pada akhirnya RAYAKAN KEBERHASILAN ketika suatu mencapai satu prestasi dari proses pembelajaran tersebut, meskipun itu hanya suatu pencapaian kecil dari perjalanan panjang proses belajar yang harus dilakukan seumur hidup, untuk menjadi lebih baik di masa mendatang.

Selamat Belajar selama Bulan Ramadhan 1437 H!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun