Trek Kotor, Gravel yang Tajam dan Aspal yang Mengelupas
Hari Jumat, 11 Februari 2022 dimulailah test pramusim hari pertama. Hujan deras sempat melanda Kuta Mandalika dan menyisakan kondisi trek yang berlumpur akibat debu tebal bercampur air. Kondisi ini tentu membahayakan para pembalap. Test dihentikan selama 45 menit untuk membersihkan trek.
Debu dan pasir berasal dari pembangunan di sekitar sirkuit. Kita tahu Sirkuit Mandalika masih berbenah mempersiapkan balapan untuk bulan depan. Beberapa fasilitas pendukung sirkuit masih dibangun seperti tribun penonton.Â
Debu dan pasir dari pembangunan ini disinyalir terbang ke atas trek. Dugaan lainnya adalah trek kotor karena tidak pernah dipakai untuk balapan lagi setelah menggelar event Superbike beberapa bulan lalu.
Pembersihan trek tak membuahkan hasil maksimal. Andrea Dovizioso bilang, ia tak melihat perbedaan antara trek yang sudah dibersihkan dan belum dibersihkan.Â
Pertemuan darurat yang diadakan menghasilkan keputusan bahwa para pembalap harus menyelesaikan 20 lap (mandatory ride) sebelum jam 3 sore demi mencapai hasil test hari itu, tetap dengan kondisi trek yang kotor. Dovi bilang, para pembalap melakukan test motor sambil melakukan pembersihan trek dengan ban motor mereka.
Ada 5 pembalap yang terjatuh di test hari pertama yaitu Francesco Bagnaia, Marco Bezzecchi, Fabio Di Giannantonio, Jorge Martin, dan Takaaki Nakagami. Bezzecchi malah mengalami 3 kali jatuh. Tapi para rider tak mengalami cedera. Pol Espargaro menjadi pembalap yang tercepat di penutupan test hari pertama.
Kondisi trek lebih baik di hari Sabtu. Issue trek kotor tidak mengemuka di test hari kedua. Issue-nya ganti menjadi gravel yang setajam pisau. Jorge Martin mengatakan ia melebar di tikungan 10 dan mengalami kecelakaan di tikungan 15. Normalnya gravel ini seperti batu kecil tapi di sini (Mandalika) seperti pisau dan menyakitkan, katanya.
Ada tiga pembalap yang mengalami crash cukup parah di hari Sabtu yaitu Raul Fernandez, Jorge Martin, dan Andrea Dovizioso. Motor Dovi rusak parah namun Dovi tak cedera. Luca Marini menggeber motor dan menjadi pembalap tercepat yang mencatatkan waktunya di penutup test hari kedua.