Minggu adalah hari libur yang enaknya diisi dengan olahraga. Seperti Minggu 13 Mei 2018 itu.. saya olahraga sambil cuci mata ke Car Free Day di Jl Jenderal Sudirman di Jakarta. Jalan raya penuh dengan orang-orang. Ada yang berjualan, ada juga yang menjajakan aneka dagangan. Ramai sekali.
Olahraga saya santai saja.. hanya jalan kaki. Setelah puas jalan kaki saya mampir ke kawasan GBK Go Food Festival yang berada tepat di seberang hotel Atlet Century. Mau apa lagi kalau bukan mencari makanan buat sarapan pagi. Area depan Hotel Atlet Century ini sejak 5 Mei 2018 sudah dibuat sebagai area kuliner hasil kerja sama GOJEK dan pengelola GBK Senayan.
Kita tau area GBK itu luasssss sekali namun nggak ada area khusus untuk kuliner. Paling banter kalo mau jajan ya di pinggiran GBK Senayan yang biasanya berjejer itu pedagang sate Taichan atau ke mal FX yang berada dekat GBK. GOJEK melihat peluang untuk membuat pusat kuliner di sini. Gayung bersambut dengan persetujuan dari pengelola GBK Senayan untuk bekerja sama dengan GOJEK. Sekaligus menggunakan "lahan tidur" yang ada di area GBK.
Pagi itu area GBK Go Food Festival masih sepi. Beberapa booth merchant Go Food sudah membuka tokonya namun banyak juga yang masih tutup. Ada 100 an booth dari merchant Go Food yang didirikan di sini. Mereka tak perlu membayar sewa untuk boothnya namun hanya bagi hasil dari profit penjualan yang mereka dapat. Untuk fasilitas booth seperti meja dan alat masak sudah disediakan oleh GOJEK.
Harga makanan dan minuman di sini memang murah. Rentang harganya antara 10 ribu hingga 50 ribu rupiah. Semua brand makanan dan minuman di sini bisa juga kita pesan melalui Go Food karena mereka semua memang merchant Go Food. Ada yang lokasinya di Jabodetabek namun ada juga yang berasal dari luar kota. Mereka sengaja membuka kedai di sini untuk meluaskan pemasaran.
Cara melakukan pembayaran transaksinya gampang sekali. Di setiap booth terpampang QR Code yang bisa kita scan melalui aplikasi GOJEK kita. Stelah QR Code tersebut di scan, akan muncul toko tempat kita membeli jajanan. Masukkan nilai nominal dari menu yang kita beli. Lalu klik pay.. kemudian masukkan pin Go-Pay kita. Klik konfirm.. dan dana akan diterima oleh pemilik kedai. Tunjukkan ke pemilik kedai bahwa payment telah kita lakukan. Yes.. segampang itu.
Sembari membuat kopi sanger pesanan saya, si mbak bercerita bahwa ia sedang berada di perkebunan kopinya di Takengon ketika dihubungi oleh Go-Food untuk membuka booth di GBK Go Food Festival. Tentu mbak GayoBies Kopi tak mau menyia-nyiakan kesempatan ini. Setelah memenuhi semua persyaratan dokumen, si mbak dikabari bahwa tanggal 5 Mei, GBK Go Food Festival dibuka dan ia sudah bisa membuka kedainya saat itu.
Saya duduk menikmati kopi seraya melihat orang-orang yang selesai berolahraga berjalan memasuki area GBK Go Food Festival. Banyak diantaranya yang duduk di hamparan bantal besar yang disediakan di hamparan rumput. Area bantal besar warna-warni memang jadi favorit pengunjung. Nikmat mana yang kamu dustakan ketika duduk berleha-leha di bantal-bantal besar ini sambil menikmati jajanan enak di area ini.
Saya seruput kopi sanger yang sungguh nikmat, sembari kuping saya mendengar sesorang berbicara di telpon di kedai yang ada di sebelah saya. Pemilik kedai ini sedang bertelepon ria dengan orang yang entah ada di mana.. katanya "saya belum libur nih sejak GBK Go Food Festival buka, belum dapet karyawan tambahan.. nggak apa apa deh nggak libur juga, sayang nih dapet tempat dari Go Food.. lumayan banget kan buat kasih THR ke staf-staf saya.. lo mampir sini.. jajan sambil kongkow-kongkow.. asal jangan malem ya.. soalnya kalo malem rame bangetttt..."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H