Pemandangan di lokasi pembagian kurban, masih mirip dengan sebelumnya: antrean tertib dan penerimaannya pun rapi. Tak pernah terdengar kerusuhan dalam pembagian kurban, meski itu terjadi di bawah matahari langsung, bukan sembarang matahari. Ini matahari Mogadishu nan menyengat. Kalaupun begitu, tak ada calon penerima kurban yang beranjak pergi. Semua setiap menanti, semua siaga berdoa. Kami yakin, doa mereka Allah kabulkan. Inilah daging pertama mereka di pengungsian dalam setahun terakhir. Tak ada kurban, takkan makan daging. Hari itu tugas sejak Idhul Adha hingga tiga hari tasyrik, beratap langit dalam sergapan mentari nan terik, rampung. Halas..!
(bams)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H