Instagram. Merupakan sosial media yang sedang menjadi bintang baru dalam dunia media sosial yang didirikan oleh Kevin Systrom dan Mike Krieger.  Sejak awal kemunculannya pada tahun 2010 yang sudah bisa merangkul pengguna sebanya satu juta pengguna pada bulan pertama dan pada tahun pertamanya sudah mencapai kurang lebih sepulu juta pengguna. Sungguh angka yang sangat fantastis uuntuk peluncuran media sosial baru. Negara yang tercatat memiliki pengguna terbanyak aplikasi fotografi ini yaitu Amerika Serikat, dikuti diposisi kedua Jepang dan yang ketiga brazil.
Aplikasi yang termasuk dalam kategori aplikasi fotografi ini juga menyediakan enambelas efek untuk menyunting foto. Aplikasi yangsetiap harinya mengunggah kurang lebh lima juta foto setiap harinya. Hal ini menjadikan Instagram sebagai peraih penghargaan App of The Year 2011. Kesuksesan Instagram, menjadikan media sosial paling besar saat ini Facebook melirik membelinya dengan harga yang sangat fantastis mencapai USD 1 Miliar atau kalau dirupiahkan sekitar Rp 9,1 triliun. Menjadikan kedua pendiri Intagram Kevin dan Mike seorang miliader baru.
Di Indonesia fenomena Instagram sangatlah ramai. Instagram menjadi tempat penyebaran tren fashion, lifestyle  dan bahkan sebagai tempat jual beli. Instagram juga menjadikan orang  –orang sangat ekspresif dalam berfoto. Fenomena yang saat ini sedang panas yaitu foto-foto yang menggunakan pakaian yang sedang menjadi trend dan juga tempat–tempat yang menjadi top selfie. Semua orang berlomba–lomba untuk mendapatkan tempat yang memiliki pemandangan atau background  foto yang bagus. Orang Indonesia juga akan bangga jika followers mereka banyak, karena berarti dia memiliki banyak penggemar layaknya artis.
Dengan gaya mereka ketika berfoto bak model professional atau bagaikan artis yang sudah terkenal menggunakan pakaian dengan brand atau gaya yang sedang hitz. Berfoto bak model merupakan gaya yang banyak digunakan oleh pengguna instagram. Sering kita jumpai berpose bak model seperti ini.
Nah.. dalam foto ini terdapat dua foto yang saya ambil dari instagram untuk di jadikan contoh. Sebelah kanan adalah foto wanita yang meniru gara Syarini ketika sedang jalan-jalan. Menggunkan tas jinjing, bergaya seolah–olah foto tersebut tidak sengaja diambil.
Lalu yang ini adalah foto wanita berkrudung yang menirukan gaya Laudya Chyntia Bella.
Hal ini secara tidak langsung memiliki dampak bagi perubahan perilaku sosial di Indonesia. karena akan semakin banyak orang yang ingin tampil bergaya dengan barang–barang yang bermerek. Ini akan memebuat doktrin dimasyarakat untuk berpenampilan mewah. Ini akan mengakibatkan banyak bermunculan barang–barang tiruan yang harganya tentu akan lebih murah dan barang ini di peruntukan untuk masyarakat kelas bawah yang juga ingin terlihat gaya. Pada posisi ini merek yang ditiru ini yang akan mengalami kerugian karena nama mereka digunakan namun mereka tidak mendapatkan untung. Dan juga akan membuat semua orang seperti sama semua, karena apa ? karena dari ujung rambut samapai dengan ujung kaki semua barang yang digunakan memiliki model atau jenis sama. Secara tidak langsung ini seperti menyeragamkan manusia melalui trend fashion.
Lifestyle  atau gaya hidup masyarakat Indoenesia pun akan berubah. Masyarakat akan lebih menjurus pada hal – hal yang menghambur – hamburkan uang. Seperti pilihan pakaian, sepatu, aksesoris, tempat makan bahkan sampai liburan.hal – hal ini haruslah memiliki merek yang terkenal atau yang sedang terkenal pada saat itu. Tempat makan pun juga harus memiliki menu makanan yang sedang buming pada saat itu.
Pilihan tempat liburan pun menjadi hal yang harus dipikirkan, karena harus menemukan tempat yang bagus juga masih sedikit orang tahu atau mengenal daerah tersebut. karena jika masih sedikit orang yang tahu maka background foto yang kita dapatkan akan dilihat banyak orang dan akan mendapat banyak like jika tempat atau foto yang diambil terlihat bagus. Mereka akan tertarik karena tempat yang ada dalam foto itu jarang atau belom pernah dilihat.
Seperti yang saat ini sedang booming adalah kegiatan naik gunung. Naik gunung hanya untuk berfoto-foto biar terlihat seperti anak yang akrab dengan alam, padahal mereka naik gunung tapi meninggalkan banyak sampah. Seperti yang di beritakan oleh PacitanNews.NET, Boyolali – Terjadi peningkatan aktivitas pendakian ke puncak gunung merbabu melalui bascamp pintu masuk di Kecamatan Selo, Kabupaten boyolali. Peningkatan terjadi dibanding hari-hari sebelumnya menyusul ditutupnya sementara jalur pendakian gunung merapi melalui Plalangan, Selo karena tengah dalam perbaikan jalur.
Dengan peningkatan aktivitas dijalur tersebut menimbulkan dampak yang dikeluhkan oleh warga sekitar kawasan gunung. Dari pengecekan warga dijalur pendakian tersebut banyak terdapat tumpukan sampah yang berserakan ditempat yang disakralkan oleh warga terutama sampah plastik. Melihat kondisi ini warga memberi saran kepada setiap pendaki agar membawa turun sampah dibuang dibawah. Hingga saat ini warga belum bisa berbuat banyak karena hampir setiap hari sampah semakin bertambah. #hariyanto
Hal – hal yang sepertini yang harus dan perlu disosialisasikan. Karena para pendaki yang hanya memiliki kepentingan berfoto dengan backgroung atau gayasedang melakukan aktivitas pendakian gunung atau hanya ingin mendapatkan pemandangan diatas awan. Tekadang mereka tidak bertanggung jawab menjaga alam namun malah merusaknya.
Masalah seperti ini sebenarnya memiliki sisi positif dan negative. Karena hal ini sebenarnya baik tapi juga memiliki dampak yang tidak baik. Sisi positifnya, orang-orang memiliki gaya atau style  berbusana yang bagus dan unik tentu sangat memungkinkan untuk menjalin atau menarik para desainer untuk bekerja sama, orang jago berpose juga dapat bercerita melalui gayanya, serta bisa saja dia menjadi model yang sesungguhnya.
Berfoto dengan latarbelakang pemandangan atau tempat tempat yang unik di Indonesia bisa menjadi salah satu acara mempromosikan pariwisata Indonesia, dan melakukan aktivitas pendakian tentu ini bisa menjadikan anak muda Indoensia lebih mengenal tanah air mereka, alam mereka dan agar mereka sadar untuk penting menjaganya.
Sisi negatifnya, banyak orang yang memaksakan untuk berpenampilan mewah hal ini akan mengakibatkan semakin banyak tindak kejahatan dan penipuan, mereka–mereka yang hanya ingin mengunggah fotonya di instagram tentu mereka tidak memperdulikan lingkungan disekitarnya karena kepentingan mereka hanyalah mendapatkan foto yang bagus dengan pemandangan yang bagus.
Jadi sebernarnya instagram bisa menjadi tempat kita mencurahkan sela kreativitas kita dalam fotografi, juga bisa menjadi tempat berbagi informasi, tempat menjalin relasi, dan juga menjadi tempat banyak imajinasi berkembang.
Â
Referensi :
Susanto, AB.,2001, Potret-Potert Gaya Hidup Metropolis, Jakarta: KOMPAS
Ilustrasi: Dokumen Pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H