Mohon tunggu...
Yati Kurniawati
Yati Kurniawati Mohon Tunggu... Guru - Penyuka Puisi dan Cerpen

Aku orang biasa yang tak ingin hanya biasa-biasa saja, terus belajar dan berkarya tuk mengasah kreativitas dan kemampuan berpikir kritis, suatu saat pasti bisa menjadi luar biasa. \r\nJourney Of My Life at http://yati-kurniawati.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Aku dan Kemilauku

1 November 2014   01:52 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:00 24
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengapa kau masih mengharapku?

Istirahatlah....

Jangan terus menatap pijarku

Tak usah menungguku dalam kegelapan

*

Tak perlu berharap kemilau cahayaku

Jangan menanti terangku

Aku bukanlah bintang yang selalu berpendar

Bukan pula rembulan yang menghias malam

*

Aku tak bisa terus bersinar

Kilauku hanya muncul sekali

Life must go on

Denganku atau tanpaku
*
Warnaku...

Kemilauku...

Tak perlu dicari

Tak usah dinanti

*

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun