Mohon tunggu...
yassin krisnanegara
yassin krisnanegara Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pembicara Publik / Coach / Pengusaha

Dalam proses belajar untuk berbagi melalui tulisan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jejak Pemikiran Faisal Basri: Doa, Harapan, dan Warisan yang Abadi

6 September 2024   07:30 Diperbarui: 6 September 2024   13:26 98
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabar duka menyelimuti dunia politik dan ekonomi pada Kamis (9/5), ketika Faisal Basri, ekonom senior dan tokoh nasional, meninggal dunia akibat serangan jantung di Rumah Sakit Mayapada, Kuningan, Jakarta. Faisal Basri meninggal di usia 65 tahun, meninggalkan jejak pemikiran yang mendalam dan kontribusi besar. 

Kepergian beliau menandai akhir dari sebuah era pemikiran yang memperjuangkan keadilan ekonomi, transparansi, serta kemakmuran untuk masyarakat.

Sebagai sosok yang lama berdiri di garis depan dalam menyuarakan prinsip-prinsip keadilan sosial, Faisal Basri dikenal bukan hanya sebagai seorang ekonom, tetapi juga sebagai intelektual publik yang tanpa henti berjuang untuk menciptakan sistem ekonomi yang lebih adil dan merata. Kematian Faisal Basri bukan hanya kehilangan seorang individu, tetapi juga kehilangan sebuah suara yang penuh kebijaksanaan dan keberanian untuk menyuarakan kebenaran.

Salah satu warisan terbesar yang ditinggalkan oleh Faisal Basri adalah keberaniannya dalam menyuarakan pandangan ekonomi yang berpihak pada kesejahteraan masyarakat luas. 

Meski sering kali menghadapi tantangan dari berbagai pihak, Faisal Basri tetap teguh pada pendiriannya. Ia selalu mengedepankan logika yang jelas serta data yang kuat dalam setiap argumennya, sehingga pemikiran-pemikirannya sering kali menjadi acuan dalam membahas kebijakan ekonomi dan sosial.

Faisal Basri sangat peduli terhadap pengelolaan sumber daya alam dan percaya bahwa hasil kekayaan alam harus dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat. Ia mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan sektor ini, agar setiap orang mendapat manfaat dari sumber daya yang ada. Dalam pandangannya, pemanfaatan sumber daya alam tidak boleh hanya menguntungkan segelintir orang, tetapi harus memberikan dampak positif yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat.

Tidak hanya terbatas pada isu sumber daya alam, Faisal Basri juga memberikan perhatian besar pada bidang pendidikan, kesehatan, dan pembangunan infrastruktur. 

Ia percaya bahwa untuk menciptakan masyarakat yang sejahtera, semua sektor harus berjalan secara inklusif, dan setiap kebijakan harus menempatkan kesejahteraan masyarakat sebagai prioritas utama. Hal ini mencerminkan kepeduliannya terhadap keadilan sosial dan visinya untuk menciptakan keseimbangan dalam pembangunan ekonomi.

Kepergian Faisal Basri memberikan duka mendalam bagi banyak kalangan, terutama mereka yang mengagumi pemikirannya yang visioner. Tidak banyak ekonom atau tokoh nasional yang mampu menyuarakan ide-ide yang menantang tanpa takut menghadapi berbagai konsekuensi. Faisal Basri adalah seorang pengecualian. 

Beliau adalah cerminan dari seorang intelektual publik sejati, yang tidak hanya menguasai ilmu yang dipelajarinya, tetapi juga menggunakan ilmunya untuk kepentingan masyarakat luas.

Kehadiran Faisal dalam berbagai diskusi, seminar, maupun media selalu memberikan pandangan yang segar dan relevan. Dalam setiap penampilannya, ia membawa analisis mendalam yang berbasis data, sehingga argumennya selalu menjadi masukan berharga bagi para pembuat kebijakan dan masyarakat umum. 

Sosoknya dikenal karena selalu berani mengemukakan ide-ide baru dan mempertanyakan kebijakan yang tidak berpihak pada masyarakat.

Kepergian Faisal Basri menjadi momentum refleksi bagi kita semua. Meski beliau telah tiada, warisan intelektualnya akan terus menjadi inspirasi bagi banyak generasi yang akan datang. Pemikiran Faisal akan terus hidup dalam setiap pembahasan kebijakan ekonomi dan sosial, serta menjadi panduan bagi siapa pun yang berkomitmen untuk membangun sistem yang adil dan berkelanjutan.

Di tengah suasana duka ini, banyak yang berdoa agar beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan. Kontribusinya selama hidup begitu besar, dan semoga segala amal baiknya diterima oleh Yang Maha Kuasa. 

Harapan juga tertuju kepada keluarga yang ditinggalkan, agar diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi kehilangan yang mendalam ini.

Lebih dari itu, ada harapan yang lebih besar bagi seluruh masyarakat, yaitu agar nilai-nilai yang diperjuangkan oleh Faisal Basri dapat terus hidup dan menjadi inspirasi. 

Meskipun ia telah tiada, semangat yang ia tinggalkan untuk menciptakan keadilan ekonomi, transparansi, dan kesejahteraan bagi semua lapisan masyarakat harus terus dijaga. 

Generasi penerus diharapkan mampu melanjutkan perjuangan yang telah ia mulai, dengan tetap memegang teguh prinsip-prinsip yang beliau yakini.

Semoga apa yang telah Faisal Basri perjuangkan selama hidupnya dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan. Keberanian dan integritasnya dalam menyuarakan prinsip-prinsip keadilan dan kesejahteraan harus terus menjadi teladan bagi semua orang yang ingin membangun dunia yang lebih baik.

Kematian Faisal Basri mengingatkan kita semua bahwa perjuangan untuk menciptakan sistem ekonomi yang adil tidak akan pernah berakhir. Apa yang telah ia mulai harus diteruskan oleh mereka yang memiliki kemampuan dan keinginan untuk menciptakan perubahan positif. Kabar duka ini seharusnya menjadi pengingat bahwa tanggung jawab untuk memperjuangkan keadilan sosial ada di tangan kita semua.

Bagi generasi muda, terutama mereka yang tertarik pada bidang ekonomi dan sosial, kehidupan Faisal Basri adalah contoh nyata tentang pentingnya keteguhan prinsip dan keberanian. 

Ia menunjukkan bahwa dalam menghadapi tantangan, baik besar maupun kecil, penting untuk selalu berpegang pada integritas dan tidak mudah menyerah pada tekanan. Meskipun jalan yang ia tempuh penuh dengan tantangan, Faisal tidak pernah mundur dalam perjuangannya untuk menciptakan keadilan dan kemakmuran bagi semua orang.

Kepergian Faisal Basri adalah kehilangan besar, tetapi warisannya akan terus hidup. Pemikiran-pemikirannya akan terus menjadi sumber inspirasi bagi mereka yang berjuang untuk menciptakan dunia yang lebih adil dan transparan. 

Dengan segala dedikasi dan kontribusinya, semoga semangat perjuangan yang ia tinggalkan tetap menyala dan menjadi api bagi perubahan yang lebih baik di masa depan.

Selamat jalan, Faisal Basri. Terima kasih atas segala kontribusimu dan perjuanganmu. Semoga apa yang telah engkau perjuangkan selama hidup akan terus memberikan manfaat dan inspirasi bagi generasi yang akan datang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun