Mohon tunggu...
Yasa Aditiya
Yasa Aditiya Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswa

Pemula yang tertarik dalam dunia tulis menulis. Memiliki aspirasi untuk menjadi penulis.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Kisah Momotarou (Bahasa Indonesia)

28 Agustus 2021   13:08 Diperbarui: 28 Agustus 2021   14:00 323
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

 Kisah Momotarou tentu saja tidak asing untuk kita-kita, terutama untuk yang menyukai Jepang. Disini saya menerjemahkan kisah tersebut dari Bahasa Jepang ke Bahasa Indonesia.

Mohon maaf jika ada kesalahan kata dalam penerjemahan. Silahkan membaca~

                                   MOMOTAROU

  Pada suatu hari, hiduplah seorang kakek dan nenek. Sang kakek bekerja memotong kayu di gunung, sedangkan sang nenek mencuci baju di sungai.

   Mereka selalu mengingatkan satu sama lain untuk berhati-hati dan keduanya melakukan pekerjaan mereka dengan rajin.

   Hingga suatu hari, ketika sang nenek yang sedang mencuci baju, datang sebuah persik  mengalir di sungai.

   Sang nenek mengambil persik itu, lalu memakannya. Rasa persik itu teramat lezat.

   Ingin memberikan persik tersebut kepada sang kakek, sang nenek mengatakan dengan lantang, "Persik yang enak, datang kesini! Persik yang asam, pergi kesana!"

   Setelah ia mengatakan hal tersebut, benar saja, sebuah persik yang besar datang mengalir kepada sang nenek.

   Sang nenek gembira melihat persik tersebut dan segera membawanya ke rumah. Sore harinya ketika sang kakek pulang, sang nenek segera menunjukkan persik tersebut. 

   Namun ketika pasangan tua membuka persik tersebut, terdengar suara tangisan bayi dari dalamnya. Dengan segera, mereka mengambil bayi tersebut dari dalam persik dan memandikannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun